REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paris Saint-Germain (PSG) telah mengonfirmasi bahwa gelandang berusia 17 tahun, Warren Zaire-Emery, akan menepi hingga awal 2024 karena cedera pergelangan kaki. Sang remaja yang dianggap sebagai salah satu prospek paling menjanjikan dalam sepak bola dunia, melakukan debut bersama timnas senior Prancis dalam kemenangan 14-0 atas Gibraltar pada kualifikasi Euro 2024 hari Sabtu (18/11/2023).
Zaire-Emery mencetak gol ketiga bagi timnya. Namun, saat Zaire-Emery melepaskan tendangan, pergelangan kakinya terkena tekel dari Ethan Santos yang mendapat kartu merah langsung. Ia tertatih-tatih meninggalkan lapangan saat pertandingan baru berjalan 20 menit.
Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, menyatakan setelah pertandingan bahwa Zaire-Emery tampaknya tidak mengalami patah tulang meskipun ia khawatir bahwa pemain kelahiran 2006 itu mengalami keseleo yang signifikan.
Diagnosis terakhir kini telah dikonfirmasi oleh PSG, yang mengatakan dalam pembaruan medis pada hari Senin (20/11/2023). "Korban keseleo yang cukup parah pada pergelangan kaki kanannya, Warren Zaire-Emery akan tetap menjalani perawatan hingga jeda musim dingin," demikian pernyataan PSG dikutip dari Sportsmole, Selasa (21/11/2023).
Cedera Zaire-Emery akan memaksa sang gelandang absen dalam dua laga terakhir PSG di grup Liga Champions melawan Borussia Dortmund dan Newcastle United, sementara partisipasinya di Trophee des Champions bersama Toulouse pada 3 Januari 2024 mendatang juga diragukan.
Pemain berusia 17 tahun itu telah mengukuhkan tempat reguler sebagai starter PSG di bawah asuhan Luis Enrique pada tahap awal musim 2023/2024. Ia mencetak dua gol dan membuat lima assist dalam 15 pertandingan. Ia pun menarik perhatian dari Manchester City, Manchester United, dan Bayern Muenchen dalam prosesnya.