Rabu 22 Nov 2023 12:32 WIB

Seorang Uskup Prancis Dituduh Mencoba Memerkosa Pria Dewasa

Dakwaan ini merupakan tuduhan terbaru terhadap pemuka agama di Prancis.

Rep: Lintar Satria/ Red: Esthi Maharani
Kantor Kejaksaan Paris mengatakan seorang uskup Prancis dijatuhi dakwaan awal atas percobaan pemerkosaan seorang pria dewasa satu dekade yang lalu
Foto: AP
Kantor Kejaksaan Paris mengatakan seorang uskup Prancis dijatuhi dakwaan awal atas percobaan pemerkosaan seorang pria dewasa satu dekade yang lalu

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kantor Kejaksaan Paris mengatakan, seorang uskup Prancis dijatuhi dakwaan awal atas percobaan pemerkosaan seorang pria dewasa satu dekade yang lalu. Dakwaan ini merupakan tuduhan terbaru terhadap pemuka agama di Prancis.

Konferensi Keuskupan Prancis mengatakan uskup yang dituduh Georges Colomb membantah dakwaan tersebut dan pantas menerima praduga tak bersalah. Ia meminta pada Vatikan agar mundur sejenak dari jabatannya sebagai Uskup La Rochelle dan Saintes di Prancis barat untuk menyiapkan pembelaannya.

Baca Juga

Situs investigasi Prancis, Mediapart melaporkan tokoh-tokoh senior Gereja Katolik Prancis mengetahui tuduhan itu selama bertahun-tahun. Tuduhan tersebut tidak sampai ke jaksa sampai Mei tahun ini.

Ketika pengacara dari pengacara Keuskupan Agung Paris dan kelompok Katolik bernama Foreign Missions of Paris, disingkat MEP dalam bahasa Prancis, menyerahkan laporan upaya pemerkosaan yang dilakukan Colomb pada 2013.

Media Prancis melaporkan Colomb memimpin MEP dari tahun 2010 sampai 2016. Sementara orang yang menuduhnya edang berada di fasilitas MEP pada saat kejadian. Colomb menjadi uskup pada 2016.

Sebagai bagian dari penyelidikan pekan lalu Colomb ditahan untuk ditanyai pihak berwenang. Pada Selasa (21/11/2023) kantor kejaksaan Paris mengatakan hakim akan mengajukan dakwaan awal pada Jumat (24/11/2023). Kantor kejaksaan menambahkan Colomb dalam pengawasan yudisial dan dilarang menghubungi korban atau saksi selama penyelidikan berlangsung.

Nama orang yang menuduhnya tidak disebutkan ke publik. Setelah tuduhan percobaan pemerkosaan itu, orang yang berbicara dengan pejabat MEP lainnya adalah Gilles Reithinger.

Pada stasiun televisi France-3, Reithinger mengatakan, pria itu mengatakan Colomb menawarkan minyak pijat yang membuatnya tidak nyaman, tapi tidak menyinggung tindakan seksual yang melanggar hukum.

Reithinger yang kini uskup di Strasbourg mengatakan, saat itu ia sudah mengungkapkan masalah ini ke atasan Colomb, tapi tidak menganggap ada alasan untuk melaporkan insiden tersebut ke kejaksaan.

Dalam pernyataannya Senin (20/11/2023) konferensi keuskupan mengatakan mereka mengungkapkan kekhawatiran atas tuduhan korban dan menawarkan dukungan "pada semua orang yang mengalami masalah atau terluka atas berita ini." Pengacara Colomb belum menanggapi permintaan komentar.

Prancis sedang dilanda skandal pelecehan seksual yang dilakukan tokoh-tokoh gereja selama bertahun-tahun.

Konferensi keuskupan Prancis sepakat untuk memberikan pemulihan setelah laporan tahun 2021 memperkirakan terdapat 330 ribu anak-anak yang dilecehkan pendeta atau tokoh gereja lainnya selama 70 tahun terakhir di negara itu. Perkiraan itu berdasarkan penelitian Institut Penelitian Medis dan Kesehatan Nasional Prancis.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement