Rabu 22 Nov 2023 15:55 WIB

Ngeri...Yosep Habisi Istri dan Anaknya Pakai Stik Golf dan Golok 

Yosep menghabisi nyawa keduanya dengan cara memukul bagian kepala.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Yosep Hidayah menuju rumah, tempat mengeksekusi korban di Jalancagak, Subang dalam proses rekonstruksi, Rabu (22/11/2023).
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Yosep Hidayah menuju rumah, tempat mengeksekusi korban di Jalancagak, Subang dalam proses rekonstruksi, Rabu (22/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jawa Barat mengungkapkan Yosep Hidayah tersangka kasus pembunuhan terhadap istrinya Tuti Suhartini dan anaknya Amalia Mustika Ratu menghabisi keduanya menggunakan golok dan stik golf. Yosep menghabisi nyawa keduanya dengan cara memukul bagian kepala.

"(Pelaku) menggunakan golok dan stik golf ke bagian kepala karena hasil dari pemeriksaan dokter setelah dilakukan autopsi meninggalnya karena rusak jaringan otak," ucap Direktur Kriminal Umum Kombes Pol Surawan seusai rekonstruksi pembunuhan ibu dan anak di Subang, Rabu (22/11/2023).

Baca Juga

Setelah meminta bantuan Danu saat berada di warung pecel lele, ia mengatakan keduanya berangkat menuju ke kediaman Tuti. Mereka pun tiba di rumah Tuti dan Yosep meminta Tuti untuk menyerahkan uang Rp 30 juta yang berada di kamar Amalia.

Namun, Tuti sempat menolak dan terlibat percekokan dengan Yosep Hidayah. Motif utama pembunuhan tersebut sendiri yaitu karena masalah uang.

"(Motif) masalah uang, jadi tadi di rekonstruksi Yosep ingin mengambil uang di kamar Amel dihalangi Tuti sehingga terjadi pertengkaran dan Yosep memukul memakai golok dan selanjutnya memakai stik golf," kata dia.

Setelah itu, Amelia terbangun mendengar suara keributan. Saat ia terbangun dan duduk langsung dipegang oleh Arighi dan Danu kemudian dipukul oleh Yosep menggunakan stik golf.

"Untuk Amel, saat tidur ia terbangun duduk dipegang oleh Arighi dan Danu dan dipukul Yosep menggunakan stik golf," ungkap dia.

Dia mengatakan, korban Tuti sempat cekcok dengan Yosep. Namun, dipukul hingga akhirnya tidak melakukan perlawanan dan dihabisi di ruang tengah sedangkan Amelia di kamar.

Surawan menambahkan, uang yang diambil oleh Yosep sebesar Rp 30 juta yang berkaitan dengan yayasan pendidikan milik Yosep Hidayah. Sementara itu peran Arighi dan Abi membantu Yosep dan Mimin membantu memandikan jenazah kedua korban.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement