REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Manusia tidak memiliki kekuatan untuk melakukan sesuatu perbuatan kecuali dengan izin dan pertolongan Allah SWT. Sebab itu kendatipun seseorang telah mendapatkan petunjuk atau hidayah dari Allah SWT untuk menempuh atau menjalan kebenaran, tapi bila tidak mendapatkan taufik dari Allah maka dirinya tak akan memiliki kemampuan untuk menjalankan kebaikan tersebut.
Karena itu seorang hamba hendaknya memohon kepada Allah SWT agar diberikan taufik yakni pertolongan Allah untuk melaksanakan setiap kebaikan-kebaikan yang telah ditunjukan Allah SWT padanya.
Muallif Simtud Durar Habib Ali Al Habsyi mengajarkan sebuah doa agar Allah SWT memberikan taufik sehingga seorang hamba dapat menjalankan kebaikan-kebaikan yang telah ditunjukan. Doa ini dapat ditemukan dalam Biografi Habib Ali Al Habsyi Muallif Simtud Durar yang disusun Habib Husein Anis Al Habsyi dan diterbitkan Pustaka Zawiyah. Berikut doanya:
اَللَّهُمَّ يَا مَنْ وَفَّقَ أَ هْلَ اْلخَيْرِ لِلْخَيْرِ وَ أَعَانَهُمْ عَلَيْهِ، وَ فِّقْنَا لِلْخَيْرِ وَ أَعِنَّاعَلَيْهِ
Allahumma ya man waffaqo akhlak khoiri Lil Khoiri wa a'aanahum 'alaihi, waf fiqnaa lil khoiri wa a'inna 'alaihi.
Wahai yang memberi taufik kepada orang-orang yang baik untuk berbuat kebaikan dan menolong mereka melaksanakannya, berilah taufik untuk berbuat baik dan bantulah aku dalam pelaksanaannya.