Kamis 23 Nov 2023 15:25 WIB

Perut Kembung karena Kebanyakan Makan? Atasi dengan Tips Simpel Ini

Makan secara konsisten sepanjang hari dapat membantu mencegah makan berlebihan.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Qommarria Rostanti
Seseorang mengalami ketidaknyamanan perut kembung setelah makan dalam porsi banyak. (ilustrasi)
Foto: www.flickr.com
Seseorang mengalami ketidaknyamanan perut kembung setelah makan dalam porsi banyak. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Muslim dianjurkan untuk makan secukupnya, dengan cara makan setelah lapar dan berhenti sebelum kenyang. Akan tetapi, ada beberapa kondisi seperti saat jamuan atau di acara dengan keluarga besar, ketika seseorang menyantap makanan dalam porsi besar.

Efeknya, perut bisa terasa penuh dan berat, bahkan rasanya kembung. Rata-rata ukuran perut orang dewasa setara dengan kepalan tangan. Perut dapat menampung sekitar 2,5 ons jika kosong dan dapat diperluas untuk menampung sekitar satu liter.

Baca Juga

Saat seseorang mengisi perut hingga mencapai kapasitasnya, hal tersebut dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan gangguan pencernaan. Berikut lima cara dari pakar untuk membantu mengurangi ketidaknyamanan itu, dikutip dari laman Healthline, Kamis (23/11/2023):

1. Kenali pemicunya

Setiap orang mungkin memiliki sensitivitas terhadap jenis makanan tertentu. Mengetahui makanan yang memicu rasa tidak nyaman pada perut dapat membantu mengatasinya. Pakar nutrisi Michael Hartman mencontohkan beberapa di antaranya, misalnya produk susu atau gluten.

Untuk mengidentifikasi makanan penyebab kembung, ahli diet terdaftar Erin Palinski-Wade, menyarankan untuk mencatat makanan harian dan mencari polanya. "Yang terbaik adalah melacak makanan yang Anda makan, porsinya, waktu, emosi saat itu, serta gejala apa pun yang Anda rasakan," ujarnya.

2. Cari alternatif lain

Jika sudah mengetahui makanan apa yang cenderung menyebabkan sensasi kembung atau tak nyaman pada perut, hindari mengonsumsinya. Apabila menghadiri sebuah jamuan dan menemukan makanan itu, coba cari alternatif lain yang lebih "aman".

Jika tidak memiliki sensitivitas terhadap jenis makanan tertentu, Hartman tetap menyarankan cermat memilih makanan. "Daripada banyak menyantap hidangan nasi yang tinggi pati, pilihlah kacang-kacangan yang kaya potasium, mineral yang membantu menghilangkan kelebihan natrium penyebab kembung," ujarnya. 

3. Makan teratur

Makan secara konsisten sepanjang hari dapat membantu mencegah makan berlebihan di suatu acara atau jamuan makan. Artinya, tak perlu menahan makan supaya bisa banyak makan di acara tertentu, sebab justru akan memicu makan terlalu cepat dan berlebihan. 

"Daripada 'menyimpan' semua kalori untuk makan besar, lebih baik mengonsumsi makanan dan camilan secara konsisten untuk mendukung pencernaan sepanjang hari," kata Palinski-Wade.

4. Tambahkan sayuran hijau

Sayuran seperti bayam, kangkung, bok choy, asparagus, dan lobak memiliki kandungan air yang tinggi dan juga rendah kalori. Vitamin, mineral, dan serat yang termuat di dalamnya bekerja dengan baik untuk mengurangi kembung.

Untuk mencegah perut tak nyaman, Palinski-Wade menganjurkan menambah asupan sayuran hijau. Namun, peningkatan itu sebaiknya dilakukan bertahap, misalnya menambahkan setengah cangkir sayuran berdaun hijau setiap tiga hari.

5. Hindari minuman beralkohol

Minum alkohol setelah makan berat dapat memperburuk ketidaknyamanan pada perut. Itu lantaran alkohol merupakan zat inflamasi yang dapat memperlambat proses pencernaan dan meningkatkan retensi air. Minum alkohol juga dapat memicu produksi gas, mengakibatkan perut kembung.

 

Lihat: Sumber asli

 

 

 

 

 

 

 

sumber : Healthline
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement