REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Plt VP Corporate Secretary Hotel Indonesia Natour (HIN) Adianta Apriadi mengatakan ajang balap air internasional, Aquabike Jetski World Championship yang akan digelar di Danau Toba pada 22-26 November 2023, menciptakan peluang besar bagi industri perhotelan dan pariwisata, khususnya di daerah Danau Toba. Adianta menyampaikan okupansi hotel mengalami peningkatan yang signifikan seiring dengan meningkatnya minat para penggemar Aquabike Jetski World Champions.
"Peningkatan okupansi hotel di Danau Toba mencerminkan antusiasme yang besar dari pengunjung Aquabike Jetski World Champions yang datang untuk menikmati akhir pekan balap air internasional yang spektakuler ini," ujar Adianta dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (24/11/2023).
Adianta menyebut gelaran olahraga ini terbukti menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan baik dari domestik maupun internasional yang berkunjung ke Danau Toba. Adianta menyampaikan PT Hotel Indonesia Group (HIG) yang merupakan anak perusahaan HIN juga memastikan kesiapan hotel yang dikelolanya.
HIG merupakan holding operatorship dari BUMN yang ditunjuk menjadi perusahaan yang bertanggung jawab mengelola dan mengoperasikan jaringan hotel milik BUMN. Di wilayah Sumatera Utara, ucap dia, terdapat beberapa hotel BUMN yang dikelola oleh HIG yang mengalami peningkatan okupansi selama gelaran Aquabike Jetski World Championship berlangsung, yaitu Khas Parapat.
Pada periode gelaran Aquabike Jetski World Champions, 22-26 November 2023, Khas Parapat yang merupakan hotel bintang 3 mengalami peningkatan okupansi signifikan yaitu pada 22 November sebesar 83,3 persen, kemudian terjadi lonjakan yang cukup besar di 23 November sebesar 100 persen, lalu 24 November sebesar 91,18 persen, peningkatan cukup tinggi selama gelaran Aquabike Jetski berlansung terjadi pada tanggal 25 November sebesar 99,02 persen.
"Hotel yang terletak di sekitar Danau Toba ini menjadi pilihan wisatawan dikarenakan jarak yang sangat dekat dengan venue gelaran Aquabike Jetski World Champions," sambung Adianta.
Adianta menyebut ajang ini mendorong peningkatan perekonomian di Sumatera Utara khususnya Danau Toba, termasuk hotel yang dikelola HIG. Berdasarkan data, Adianta mengatakan hotel ini mengalami peningkatan okupansi yang signifikan.
"Tentunya ini menjadi hal yang positif buat kami guna memberikan pelayanan yang terbaik untuk seluruh tamu dan menciptakan pengalaman yang tidak terlupakan," kata Adianta.