Sabtu 25 Nov 2023 17:03 WIB

Perempuan Dianjurkan Olahraga Angkat Beban, Ini Manfaatnya

Latihan angkat beban membantu kaum hawa tetap sehat di semua usia.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Natalia Endah Hapsari
Alasan utama perempuan disarankan olahraga angkat beban tidak berbeda dengan alasan untuk pria, yaitu karena membangun otot baik.
Foto: unsplash
Alasan utama perempuan disarankan olahraga angkat beban tidak berbeda dengan alasan untuk pria, yaitu karena membangun otot baik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Olahraga angkat beban tidak cuma untuk para atlet. Aktivitas yang memberdayakan dan membantu tubuh lebih sehat ini pun bisa dilakoni siapa saja. Secara khusus, para perempuan dapat memperoleh manfaat besar dengan rutin berolahraga angkat beban.

Mengapa demikian? Dikutip dari laman Coach Web, Sabtu (25/11/2023), perempuan mengalami perubahan hormonal yang lebih signifikan dibanding pria. Tepatnya, menjelang dan setelah masa menopause, ketika perempuan banyak kehilangan massa otot dan kepadatan tulang.

Baca Juga

Kondisi itu menempatkan perempuan pada risiko osteoporosis dan gangguan kesehatan lainnya. Personal trainer bersertifikat Mimi Bines mengatakan latihan angkat beban membantu kaum hawa tetap sehat di tahap usia mana pun di kehidupannya.

"Alasan utama perempuan disarankan olahraga angkat beban tidak berbeda dengan alasan untuk pria, yaitu karena membangun otot baik untuk Anda. Perempuan dianjurkan melakukan lebih banyak karena secara genetik dilahirkan dengan lebih sedikit (otot)," ujar Bines.

Seiring bertambahnya usia, perempuan cenderung lebih berjuang untuk mempertahankan otot yang dimiliki. Menjalani latihan ketahanan seperti angkat beban dalam program kebugaran akan memberi manfaat besar, sekaligus membantu hidup lebih sehat.

Untuk mendapat hasil yang nyata, konsistensi merupakan hal yang krusial. Menurut Bines, para perempuan setidaknya disarankan melakoni olahraga angkat beban dua hari sepekan, dengan intensitas yang disesuaikan dengan gaya hidup masing-masing.  

Dia merekomendasikan memulai olahraga angkat beban bersama kelompok kecil atau dengan personal trainer. Namun, apabila ingin melakukannya sendiri, fokuslah pada lima gerakan dasar, yakni squat, deadlift, press, pull, dan bridge.

Bagi sebagian perempuan, olahraga angkat beban mungkin terkesan sebagai sesuatu yang sulit dan menyeramkan. Supaya menekan rasa terintimidasi itu, Bines menyarankan pemula untuk terbuka dalam mengenali jenis olahraga ini, namun juga tidak memaksakan diri.

"Jangan menjadikan setiap sesi yang Anda jalani sebagai sesi paling intens. Fokus saja untuk mempraktikkannya sebagai keterampilan karena itu akan membantu Anda mengangkat beban dengan lebih baik dalam jangka panjang," ucap Bines.

Ada juga anggapan umum bahwa angkat beban akan efektif membantu menurunkan berat badan atau mengurangi lemak tubuh. Menurut Bines, hanya melakukan angkat beban saja tidak bisa serta-merta menyulap bentuk tubuh seperti yang diidamkan.

Anda juga harus menjaga pola makan, serta upaya lain untuk menghilangkan lemak. Bines menekankan bahwa tujuan olahraga atau pergi ke gym sebaiknya tidak hanya sebatas ingin membakar kalori, menurunkan berat badan, atau mengencangkan bagian tubuh tertentu.

Sebab, pemikiran itu justru akan membuat seseorang kurang merasa nyaman dengan diri sendiri. "Meskipun saya tidak menentang tujuan-tujuan ini, ada banyak manfaat lain dari memiliki tujuan kebugaran yang dibarengi dengan proses," tuturnya.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement