Sabtu 25 Nov 2023 16:25 WIB

BEM Cyber University Sukses Gelar Rapat Kerja Ormawa Periode 2023/2024

Program kerja Ormawa memiliki dampak positif bagi civitas kampus.

BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) bersama UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Universitas Siber Indonesia atau Cyber University telah sukses menyelenggarakan Rapat Kerja Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Periode 2023/2024.
Foto: Dok. Cyber University
BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) bersama UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Universitas Siber Indonesia atau Cyber University telah sukses menyelenggarakan Rapat Kerja Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Periode 2023/2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) bersama UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Universitas Siber Indonesia atau Cyber University telah sukses menyelenggarakan Rapat Kerja Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Periode 2023/2024. Kegiatan tersebut meliputi Pembacaan Peraturan Sidang Pleno Rapat Kerja dan Prosesi Pembacaan Program Kerja (Proker) Ormawa Cyber University Periode 2023/2024.

“Program kerja yang disusun harus realistis, artinya program kerja yang diajukan ormawa memiliki dampak positif terhadap seluruh civitas kampus Cyber University. Kemudian, perbanyak kegiatan yang bersifat eksternal agar Cyber University lebih dikenal oleh masyarakat dengan berbagai kegiatan positifnya,” ujar Wakil Rektor II Non Akademik Suparman Hi Lawu, dalam rilis yang diterima, Sabtu (25/11/2023).

Baca Juga

Di samping itu, raker tersebut telah menghasilkan 20 rencana program kerja. Dari keduapuluh rencana proker tersebut, di antaranya terdiri dari 16 proker dari BEM, 3 proker dari UKM Coding, dan 1 Proker dari UMK Olahraga.

“Semoga semua rencana proker tersebut dapat direalisasikan dengan baik. Sehingga Cyber University yang merupakan Kampus Fintech (Financial Technology) pertama di Indonesia dapat lebih dikenal di lingkungan masyarakat luas dengan dampak positif yang dihasilkannya,” katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement