Ahad 26 Nov 2023 09:45 WIB

Women Speak Up For Palestine: Diam Artinya Merestui Genosida

Genosida Israel di Gaza terjadi karena dunia telah lama mengabaikan Palestina.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Indira Rezkisari
Direktur Utama Adara, Maryam Rachmayani, menandatangani kanvas bergambar bendera Palestina dalam acara Women Speak Up For Palestine di Aljazeerah Restaurant, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).
Foto: Republika/Rahma Sulistya
Direktur Utama Adara, Maryam Rachmayani, menandatangani kanvas bergambar bendera Palestina dalam acara Women Speak Up For Palestine di Aljazeerah Restaurant, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Adara Relief International menggelar acara Women Speak Up For Palestine, dalam rangka memperingati Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina yang jatuh pada 29 November. Acara ini mengajak semua orang terutama perempuan, untuk terus bersuara mendukung Palestina di media sosial.

 

Baca Juga

Dihadiri berbagai tokoh perempuan dari berbagai kalangan, acara ini juga menegaskan bahwa mereka yang memilih diam atau netral, artinya merestui genosida. Direktur Utama Adara, Maryam Rachmayani, mengatakan, media internasional banyak yang bungkam terkait Palestina sehingga suara semua muslim penting meramaikan media sosial.