REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pegadaian meresmikan gedung baru berkonsep bangunan hijau (green building), yang diberi nama The Gade Tower, Senin (27/11/2023), setinggi 22 lantai dengan nilai investasi mencapai Rp 700 miliar.

Gedung yang berlokasi di Jalan Kramat Raya No.162 Jakarta Pusat itu diresmikan secara langsung oleh Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Sunarso, selaku induk Holding Ultra Mikro.

Peresmian ditandai dengan penandatangan prasasti dan pengguntingan pita oleh Sunarso didampingi oleh Komisaris Utama PT Pegadaian Loto Srinaita Ginting, Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan, seluruh perwakilan perusahaan anak BRI, serta insan Pegadaian.

"Ibarat pohon, tugas perusahaan BUMN adalah merawat pohon itu agar dapat berbuah dan buahnya bisa membawa manfaat bagi masyarakat. Begitupun dengan Pegadaian, jadilah profesional agar bisa menciptakan kebermanfaatan bagi khalayak ramai baik dari segi economic values maupun social values, dengan mensejahterakan masyarakat dengan cara merawat pohon secara berkelanjutan," kata Sunarso di Jakarta.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan mengaku bersyukur karena dibangunnya The Gade Tower menjadi bukti nyata dari hasil kerja keras seluruh Insan Pegadaian. Menurutnya, Insan Pegadaian telah berjuang memajukan perusahaan dengan melakukan berbagai inovasi dan transformasi dalam melayani masyarakat, sehingga dapat membangun rumah baru yang megah bagi Insan Pegadaian.

"Alhamdulillah, The Gade Tower menjadi salah satu bukti transformasi perusahaan yang patut kita syukuri. Dibangunnya tower ini tidak akan membuat kita merugi, tapi justru membuat kinerja Pegadaian semakin menjulang tinggi," ucap Damar.

Pembangunan The Gade Tower merupakan hasil kerja sama dengan PT PP (Persero) yang memiliki konsep green building bersertifikat Gold yang menerapkan konservasi energi, diantaranya menggunakan panel tata surya sebagai sumber energi. Fasad atau wajah bangunan menggunakan jenis kaca yang mampu menyerap panas sinar matahari sehingga berdampak terhadap penggunaan pendingin ruangan (AC).

Selain itu, untuk menghemat energi khususnya dalam penggunaan air, gedung ini juga memiliki alat untuk mendaur ulang air sehingga tidak akan banyak berpengaruh terhadap penggunaan air tanah. Gedung ini juga dilengkapi dengan resapan air yang baik yang terletak di area taman.

Ikuti Whatsapp Channel Republika