REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Bhayangkara FC berhasil menggagalkan kemenangan Persija Jakarta yang sudah di depan mata dalam laga pekan ke-20 BRI Liga 1, Senin (27/11/2023) malam. Lebih dulu unggul dan berbalik tertinggal pada babak kedua, Bhayangkara FC memaksakan hasil imbang 2-2 di di Stadion Patriot Chandrabaga lewat gol injury time dari Muhammad Ragil.
Urung memetik poin penuh pada laga ini, Persija gagal memperbaiki posisi di klasemen sementara dan merangsek ke peringkat ketujuh. Macan Kemayoran tertahan di peringkat kesembilan dengan raihan 27 poin dari 20 laga. Persija tertinggal satu poin dari Barito Putera, yang duduk di peringkat kedelapan.
Di sisi lain, tambahan satu poin di laga ini juga tidak mengubah posisi Bhayangkara di papan klasemen sementara Liga 1. The Guardian masih tertahan di dasar klasemen sementara lantaran hanya meraih 10 poin hasil dari 12 kekalahan, tujuh hasil imbang, dan satu kemenangan dari 20 pertandingan.
Jalannya laga
Tempo permainan berjalan cenderung lambat pada awal babak pertama. Kedua tim masih berusaha menemukan pola permainan terbaik. Alhasil, permainan masih diwarnai perebutan bola di lapangan tengah tanpa peluang yang benar-benar mengancam gawang. Situasi ini bertahan hingga pertengahan babak pertama.
The Guardian akhirnya bisa mencetak gol pertama di laga ini, tepatnya pada menit ke-24. Pemain pinjaman dari Madura United, Junior Brandao, melepaskan operan terobosan ke dalam kotak penalti Persija. Miskomunikasi antara dua pemain bertahan Persija Jakarta membuat bola dengan mudah masuk ke dalam kotak penalti.
Matias Mier yang berlari dari sisi kiri pertahanan langsung menyambut umpan terobosan Brandao tersebut. Mier langsung melepaskan sepakan kaki kiri terarah ke pojok kanan gawang Macan Kemayoran. Bola hasil sepakan kapten The Guardian itu gagal dijangkau oleh kiper Persija Andritany Ardiyasa.
Persija merespons kondisi tersebut dengan terus menekan pertahanan tim tuan rumah. Namun, Gustavo Almeida, penyerang yang dipinjam dari Arema FC, terlihat belum bisa beradaptasi dengan gaya permainan Macan Kemayoran. Persija Jakarta pun terlihat begitu lambat dalam melakukan transisi permainan.
Bhayangkara nyaris menambah keunggulan pada lima menit akhir laga via serangan balik cepat. Namun, Osvaldo Haay gagal menaklukan Andritany setelah menerima umpan dari Mier. Begitu pula dengan sepakan Mier, yang masih membentur mistar gawang. Hingga babak pertama usai tidak ada gol tambahan tercipta.
Persija tampil...
