REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Seiring berlanjutnya kasus narkoba yang melibatkan megabintang K-pop G-Dragon, kabar terbaru menunjukkan bahwa penyelidikan terhadap penyanyi ini masih berlanjut, meskipun hasil tesnya negatif. Laporan dari Korean Herald dilansir Koreaboo mengungkapkan bahwa G-Dragon masih menghadapi proses penyelidikan polisi, meskipun hasil tes narkoba yang dilakukannya menunjukkan hasil negatif, Senin (27/11/2023).
Perwakilan polisi dalam sebuah konferensi pers menyatakan bahwa meskipun hasil tesnya negatif, kemungkinan masih ada potensi dakwaan terhadap G-Dragon. "Sampai kesimpulan akhir tercapai, segala kemungkinan terbuka. Meski hasil tesnya negatif narkoba, masih ada hal yang perlu kami selidiki," ujar perwakilan polisi.
Petugas polisi juga menyiratkan bahwa meskipun hasil tes narkoba G-Dragon menunjukkan negatif, masih ada kemungkinan untuk mengejar dakwaan jika terdapat bukti konkret penggunaan narkoba. "Jika ada beberapa contoh yang jelas di mana dia menggunakan narkoba, menurut saya tidak tepat membiarkannya bebas dari cemoohan hanya karena hasil tesnya negatif," ujar perwakilan polisi.
Meskipun G-Dragon telah menjalani tiga tes terpisah yang hasilnya negatif terhadap narkoba, reaksi publik terhadap proses investigasi polisi terus meningkat. Hasil tes negatif ini telah memunculkan ketidakpuasan atas proses hukum dan penanganan kasus. Situasi ini terus menjadi sorotan publik seiring berlanjutnya proses penyelidikan dan perkembangan lebih lanjut.