REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Aston Villa Unai Emery merasa sangat senang dengan kemenangan yang diperoleh timnya ketika melawan Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Tottenham Hotspur, Ahad (26/11/2023).
Pada laga itu Villa berhasil mengejar ketertinggalan untuk membawa tiga angka dari lawatannya di kandang tim asal London Utara tersebut. Dua gol Villa dicetak oleh Pau Torres (45+7’) dan Ollie Watkins (61’). Sementara gol tim tuan rumah dilesatkan oleh Giovani Lo Celso (22’).
“Saya sangat senang. Saya sangat berterima kasih kepada semua orang, pendukung, klub, pekerja, pemain, staf pelatih,” kata Emery usai pertandingan, melansir dari laman resmi klub, Senin.
Emery mengatakan bahwa anak-anak asuhnya tampil sangat baik karena menjaga fokus selama 90 menit penuh melawan tim yang menurutnya sangat sulit dikalahkan.
“Satu pertandingan, sangat sulit, kami bisa saja kalah, seri atau menang, tapi untuk selalu menjaga rencana permainan kami dan berusaha fokus dalam semua detail yang kami coba hadapi di lapangan. Dan para pemain melakukannya dengan sempurna,” kata Emery.
“Saya menjelaskan kepada para pemain kemarin karena kami menganalisis Tottenham secara mendalam dalam dua pekan. Hari ini, mereka berada di lapangan, dan mereka menghadapinya. Namun mereka mengikuti rencana permainan yang kami persiapkan,” tambahnya.
Kemenangan Villa terasa spesial karena memberi kekalahan ketiga Spurs di Liga Inggris secara berturut-turut setelah rekor tak terkalahkan tim yang diarsiteki Ange Postecoglou itu nya patah di tangan Chelsea pada 7 November lalu.
Di sisi lain, kemenangan ini membawa tim yang bermarkas di Villa Park itu terbang tinggi karena hanya kalah satu kali dari 10 pertandingan terakhir, menang delapan kali dan sekali imbang dengan meraih 22 poin dari 27 poin yang tersedia.
Juga, sebagai pelatih, Emery menjadi sosok pertama yang membawa Villa meraih 22 kemenangan di Liga Inggris dalam satu tahun kalender. Catatan ini merupakan rekor kemenangan tertinggi sejak berada di kompetisi papan atas pada 1980.
“Saya sangat bangga. Namun saya memberi tahu para pemain, di (Nottingham) Forest (kalah 0-2) saya sangat bangga dengan mereka dan kami kalah dan, tentu saja, di sini saya bisa memberi tahu mereka dengan lebih mudah,” kata pelatih 52 tahun itu.
Berkat kemenangan ini, Villa menutup pekan ke-13 Liga Inggris dengan menduduki posisi empat klasemen sementara dengan 28 poin, posisi terbaik pertama mereka sejak 27 Desember 2009.