REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis meriah penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Ekonomi Syariah Terbaik dan Penggiat Ekonomi Pesantren Terbaik pada gelaran BI Award di Jakarta, Rabu (29/11/2023).
Dia pun bersyukur mendapatkan penghargaan tersebut dan berkomitmen untuk terus mengembangkan ekonomi syariah.
"Penghargaan ini bagi saya adalah nasihat agar saya terus belajar dan berusaha untuk mengembangkan ekonomi syariah dan ekonomi pesantren," ujar Kiai Cholil dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Kamis (30/11/2023).
Kiprahnya di dunia ekonomi syariah memang sudah tidak diragukan lagi. Kiai Cholil merupakan Dosen Ekonomi dan Keuangan Syariah Pascasarjana UI menulis berbagai karya, salah satunya Teori Hukum Syariah (UI Press, 2011).
Tidak hanya itu, dosen UIN Jakarta tersebut aktif sebagai Dewan Syariah Nasional (DSN-MUI) juga sebagai Dewan Pengawas Syariah di berbagai Lembaga Keuangan Syariah.
Tentunya telah banyak sumbangsih ide, gagasan, serta inovasi Kiai Cholil yang memacu perkembangan ekonomi syariah taraf nasional bahkan global.
Dengan kerendahan hatinya, Kiai Cholil juga mengatakan bahwa dengan penghargaan tersebut dirinya termotivasi untuk terus mempraktikkan ilmu sehingga bermanfaat dan memberi kesejahteraan bagi orang banyak.
"Ilmu itu harus diamalkan agar ada buahnya dan ada hikmahnya. Apalagi ilmu ekonomi lebih dituntut utk direalisasi secara konsep dan praktiknya," kata Pengasuh Ponpes Cendikia Amanah Depok ini.
Kiai Cholil berharap, penghargaan dari BI tersebut bisa menjadi pelecut baginya untuk terus berkhidmat kepada umat.
Baca juga: Tak Hanya Alquran dan Hadits, Kehancuran Yahudi Israel Juga Diisyaratkan Bibel?
"Bismillah mudah-mudahan penghargaan ini membuat saya terus belajar dan mengabdi kepada umat, bangsa dan negara melalui ilmu ekonomi syariah dan pesantren serta praktinya untuk ketahanan ekonomi dan kedaulatan pangan," jelas Kiai Cholil.
BI Award sendiri merupakan salah satu di antara rangkaian acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI). Pertemuan ini dihadiri langsung oleh Presiden RI, Ir. Joko Widodo dan para tamu undangan yang merupakan stakeholders.
Selain laporan ekonomi, dalam Pertemuan Tahunan itu BI juga emberikan penghargaan kepada mitra strategisnya yang dianggap terbaik.