REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cawapres pendamping Prabowo Subianto pada Pilpres 2014, Hatta Radjasa angkat bicara ihwal ditiadakannya debat khusus antarcawapres Pilpres 2024. Hatta selaku anggota Dewan Pembina Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran membantah anggapan bahwa peniadaan debat cawapres itu karena Gibran takut adu gagasan.
"Kalaupun KPU nanti menetapkan ada debat cawapres, Gibran juga sudah siap untuk melakukan itu," kata Hatta kepada wartawan usai mengikuti Rakornas TKN di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (1/12/2023).
Menurut Hatta, Gibran punya kemampuan untuk berdebat karena dia berpengalaman sebagai wali kota Solo. Dalam kepemimpinannya, Gibran bisa menyampaikan narasi-narasi dan gagasan-gagasan dengan baik.
"Jadi tidak ada sesuatu yang membuat Gibran menjadi gagap, tidak ada, karena mereka sangat menguasai visi dan misi capres dan cawapres itu," kata mantan Ketua Umum PAN itu.
Kendati begitu, Hatta menilai debat yang dihadiri pasangan capres-cawapres secara bersamaan tak bermasalah. Sebab, pada dasarnya, capres dan cawapres punya visi-misi yang sama.
"Mungkin KPU juga menyadari bahwa yang namanya debat itu debat capres dan cawapres, debat gagasan, sedangkan gagasan itu tidak dibedakan antara gagasan capres dan cawapres," kata mantan Menko Perekonomian itu.