Jumat 01 Dec 2023 21:28 WIB

Antrean BBM Mengular di Aceh, Pertamina: Ada Perpindahan Konsumen

Ada sejumlah SPBU yang disanksi Pertamina karena menjual solar tak sesuai prosedur.

Red: Friska Yolandha
Petugas melayani pengisian bahan bakar minyak (BBM) solar subsidi di salah satu SPBU di Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Sabtu (27/8/2022).
Foto: ANTARA/Syifa Yulinnas
Petugas melayani pengisian bahan bakar minyak (BBM) solar subsidi di salah satu SPBU di Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Sabtu (27/8/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Utara (Sumbagut) menyatakan adanya antrean untuk pengisian bahan bakar solar di sejumlah SPBU di Kota Banda Aceh karena adanya peralihan konsumen dari SPBU yang terkena sanksi. Terdapat tiga SPBU yang terkena sanksi Pertamina.

"Betul (peralihan konsumen), makanya konsumen dan SPBU harus sama-sama menjaga barang subsidi ini sesuai peruntukannya," kata Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Susanto August Satria yang dihubungi dari Banda Aceh, Jumat (1/12/2023).

Baca Juga

Hal itu disampaikan merespons terjadinya antrean kendaraan roda empat di sejumlah SPBU di Banda Aceh untuk pengisian BBM solar bersubsidi sejak beberapa hari terakhir. Hari ini sudah mulai terlihat normal kembali.

Satria menuturkan, saat ini terdapat tiga SPBU di Banda Aceh dan tiga SPBU di Aceh Besar yang sedang menjalani sanksi pembinaan dari Pertamina.