Sejumlah murid SD berada di depan sekolahnya sebelum ujian saat Gunung Marapi mengeluarkan abu vulkanik di Nagari Batu Palano, Agam, Sumatera Barat, Senin (4/12/2023). Gunung dengan ketinggian 2.891 mdpl itu mengalami beberapa kali erupsi dan embusan sejak Ahad (3/12/2023) dengan status berdasarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yakni waspada level II. (FOTO : ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
Gunung Marapi yang mengeluarkan abu vulkanik terlihat dari Nagari Batu Palano, Agam, Sumatera Barat, Senin (4/12/2023). Gunung dengan ketinggian 2.891 mdpl itu mengalami beberapa kali erupsi dan embusan sejak Ahad (3/12/2023) dengan status berdasarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yakni waspada level II. (FOTO : ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
Ambulans yang sedang transit pasca erupsi Gunung Marapi di Nagari Lasi, Agam, Sumatera Barat, Indonesia, Ahad (3/12/2023). (FOTO : EPA-EFE/BPBD AGAM )
inline
REPUBLIKA.CO.ID, AGAM -- Gunung Marapi yang mengeluarkan abu vulkanik terlihat dari Nagari Batu Palano, Agam, Sumatra Barat, Senin (4/12/2023).
Gunung dengan ketinggian 2.891 mdpl itu mengalami beberapa kali erupsi dan embusan sejak Ahad (3/12/2023) dengan status berdasarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yakni waspada level II.
Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi, Ahmad Rifandi, menjelaskan, pada pada Senin (4/12/2023) dari 00.00 WIB hingga 06.00 WIB, tercatat sudah sembilan kali letusan dan 43 kali hembusan.
sumber : Antara, EPA
Advertisement