REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — WhatsApp siap menghadirkan kecerdasan buatan (AI) yang akan mengubah cara pengguna berinteraksi dengan aplikasi perpesanannya. Meta, perusahaan induk WhatsApp, merencanakan integrasi AI dalam semua aplikasi perpesanannya, membuka pintu untuk pengalaman berkomunikasi yang lebih interaktif dan canggih.
Saat ini, obrolan AI telah diluncurkan di Amerika Serikat dan mendukung interaksi dalam bahasa Inggris. Dilansir GIZChina pada Selasa (5/12/2023), Meta berencana untuk memperluas kehadiran teknologi AI ini ke seluruh dunia. Bagi para pengguna yang penasaran dengan apa yang dapat diharapkan dari kehadiran AI di WhatsApp, berikut adalah beberapa informasi tentang fitur yang segera mereka temui.
Menghibur Obrolan untuk Keseruan
Fitur utama dari AI WhatsApp adalah kehadiran chatbot yang didukung oleh kecerdasan buatan. Chatbot ini didesain untuk memberikan hiburan kepada pengguna ketika mereka tidak memiliki orang lain untuk diajak berbicara. Meta memperkenalkan berbagai chatbot di seluruh aplikasinya, termasuk WhatsApp, seperti bidang olahraga, perjalanan, hingga kepribadian seperti "teman yang berjiwa bebas" atau "kakak perempuan".
Mendapatkan Informasi tentang Topik Tertentu
WhatsApp juga akan menyediakan bot khusus yang berfokus pada topik tertentu, yang dapat diakses untuk mendapatkan informasi yang lebih terkait daripada AI umum seperti ChatGPT. Misalnya, pengguna dapat berinteraksi dengan bot yang ahli dalam bidang golf atau memasak untuk mendapatkan informasi yang lebih personal.
Gambar yang Dihasilkan AI Sesuai Permintaan
WhatsApp menyediakan fitur yang memungkinkan pengguna untuk menghasilkan gambar dengan bantuan Meta AI. Dengan menyebutkan @Meta AI dan menggunakan perintah tertentu, pengguna dapat meminta AI untuk menghasilkan gambar yang sesuai dengan permintaan mereka, yang akan ditampilkan di dalam obrolan.
Pembuatan Stiker yang Mudah
Kemampuan serupa juga diterapkan pada stiker WhatsApp. Pengguna dapat membuat stiker sesuai dengan permintaan tertentu langsung dari pemilih stiker, sehingga memberi mereka kesempatan untuk membuat stiker yang lebih personal.
Dampak pada Pengalaman Pengguna:
- Deteksi Spam yang Ditingkatkan: AI dapat membantu meningkatkan deteksi spam dengan menganalisis konten pesan, informasi pengirim, dan perilaku pengguna.
- Balasan dan Saran Cerdas: Pengguna dapat menerima balasan dan saran cerdas pada pesan, sehinga membantu mereka berkomunikasi lebih efisien.
- Terjemahan Pesan yang Ditingkatkan: AI dapat meningkatkan terjemahan pesan dengan menyediakan terjemahan yang lebih akurat dan terdengar alami.
- Panggilan Suara dan Video yang Ditingkatkan: AI dapat meningkatkan kualitas panggilan suara dan video dengan mengurangi kebisingan latar belakang, sehingga meningkatkan kualitas audio, dan kualitas video.
- Manajemen Obrolan Grup yang Ditingkatkan: AI dapat membantu mengelola obrolan grup dengan membungkam pengguna yang mengganggu secara otomatis, memfilter konten yang tidak pantas, dan merangkum diskusi penting.
- Bantuan Proaktif: AI dapat membantu pengguna dalam melakukan tugas secara proaktif, seperti menjadwalkan janji temu, membuat reservasi, dan mengirimkan pengingat.
- Kesadaran Kontekstual: AI dapat membuat WhatsApp lebih sadar kontekstual, memberikan informasi dan saran yang relevan berdasarkan situasi pengguna saat ini.
- Rekomendasi yang Dipersonalisasi: AI dapat memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi kepada pengguna, membantu mereka menemukan orang baru dan hal-hal yang mungkin mereka minati.
- Peningkatan Privasi dan Keamanan: AI dapat membantu meningkatkan privasi dan keamanan dengan mendeteksi dan mencegah aktivitas mencurigakan, seperti upaya phishing dan malware.
Ikuti Whatsapp Channel Republika