REPUBLIKA.CO.ID, BUKITTINGGI -- Sebanyak empat mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) Sumatera Barat menjadi korban erupsi Gunung Marapi. Satu korban terakhir atas nama Siska berhasil diidentifikasi setelah proses evakuasi panjang pada Rabu (6/12).
Jenazah Siska tiba di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Achmad Mochtar Bukittinggi, pada pukul 18.50 WIB yang diantar menggunakan satu unit ambulans Dinas Kesehatan Kabupaten Agam Puskel Padang Luar.
"Total ada empat mahasiswa UNP yang menjadi korban meninggal dunia. Tiga perempuan dan satu laki-laki," kata Wakil Rektor UNP Refnaldi di Bukittinggi, Rabu.
Mahasiswa UNP yang teridentifikasi meninggal saat melakukan aktivitas pendakian gunung setinggi 2.891 mdpl itu adalah Siska Afrina (22), Liarni (22), Reyhani Zahra (18) dan Frengki Candra (23).
"Kami semua berduka dari Civitas Akademika UNP, apalagi Siska dan Frengki merupakan mahasiswa semester akhir yang akan diwisuda pada 17 Desember ini," kata Refnaldi.
Wakil Rektor Refnaldi menegaskan dalam prosesi wisuda UNP mendatang, nama Siska dan Frengki akan tetap dibacakan sekaligus prosesi berkabung untuk korban.