BIRMINGHAM -- Pelatih Manchester City, Pep Guardiola bereaksi setelah timnya tumbang di pekan ke-15 Liga Primer Inggris musim 2023/24. Juara bertahan takluk 0-1 dari tuan rumah Aston Villa di Villa Park, Birmingham, Kamis (7/12/2023) dini hari WIB.
Gol tunggal kemenangan the Lions tercipta di menit ke-74. Sepakan Leon Bailey mengenai seorang pemain belakang City, lalu mengecoh Ederson Moraes. Selepas pertandingan, Guardiola berbicara apa adanya.
Ia memberikan pujian kepada lawan. Pep menilai anak asuh Unai Emery layak berjaya. Nyaris di sepanjang pertandingan, the Villans lebih banyak mendulang peluang.
"Tim yang lebih baik, menang. Aston Villa tampil lebih baik dari kami, mereka terorganisir, cepat. Mereka mampu mengendalikan banyak aspek," kata Guardiola, dikutip dari mancity.com.
Pekerjaan rumah tambahan menantinya. Biasanya, ia diharuskan mempertahankan ritme positif. Butuh konsistensi.
Kini the Sky Blues mengalami kemunduran. City tanpa kemenangan di empat partai terakhir secara beruntun, di liga domestik. Alarm bahaya berbunyi.
"Tugas saya adalah menemukan cara untuk kembali," ujar Guardiola.
Man City terlihat mengalami krisis di lini tengah. Rodri ikut mendekam di ruang perawatan. Keadaan demikian, membuat Pep melakukan eksprimen.
Ia memainkan Manuel Akanji dan John Stones di area gelandang. Dua sosok ini merupakan pemain bertahan. Stones sudah sering berganti posisi. Akanji masih butuh adapatasi.
Guardiola enggan menjadikan fakta tersebut, sebagai alasan. Ia kembali mengulang pernyataannya di awal. Tuan rumah sangat pantas mendapatkan tiga poin.
"Mereka bermain bagus. Kami harus menerimanya. Kami harus mengakuinya," ujar mantan juru taktik Bayern Munchen dan Barcelona ini.
Manchester City turun ke posisi keempat klasemen sementara dengan mengoleksi 30 poin. Aston Villa naik ke tangga ketiga (32). Liverpool di urutan kedua (34). Arsenal di singgasana (36).
Setelah ini, City bertamu ke markas Luton Town. Kesempatan bagi anak asuh Pep untuk kembali ke jalur kemenangan.
Frederikus Bata