REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada banyak hikmah yang diperoleh ketika seorang Muslim sering mengucapkan shalawat. Hal ini dijelaskan oleh Mufti Mesir Syekh Syauqi Alam tentang keutamaan di balik shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Syekh Alam mengutip sebuah hadits yang bercerita tentang seseorang yang selamat dari insiden yang bisa memotong tangannya. Lalu seorang sahabat bertanya kepadanya, "Bagaimana engkau bisa bertahan?"
Lalu orang itu menjawab, "Dengan bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW sebanyak 100 kali. Kemudian Nabi SAW berkata kepada orang itu:
«نَجَوْتَ مِنْ عَذَابِ الدُّنْيَا وَالْآخِرَة».
"Kamu telah selamat dari siksa dunia dan akhirat."
Terhadap riwayat tersebut, Mufti Mesir Syekh Alam mengungkapkan bahwa kisah itu merupakan teks yang menjelaskan tentang keutamaan shalawat. Selain itu, Syekh Alam juga menukil sebuah hadits yang diriwayatkan dari Anas bin Malik RA.
Berikut bunyi haditsnya:
عن أنس رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وآله وسلم أنه قال: «إِنَّ أَنْجَاكُمْ مِنْ أَهْوَالِهَا وَمَوَاطِنِهَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُكُمْ عَلَيَّ صَلَاةً فِي دَارِ الدُّنْيَا».
Diriwayatkan dari Anas bin Malik...