REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika Snapchat memperkenalkan konsep data singkat kepada masyarakat satu dekade yang lalu, pesan-pesan yang dapat hilang sendiri sangat populer. Ada banyak perusahaan yang mencoba mendapatkan keuntungan, mulai dari Poke yang dibuat Meta hingga Wickr, Confide, Hash, dan lainnya. Umumnya, semua perusahaan tersebut gagal, tapi idenya berhasil berkembang.

Oleh karena itu, WhatsApp baru saja memperkenalkan pesan suara yang otomatis terhapus setelah didengarkan. Fitur View Once pada aplikasi perpesanan sudah ada untuk foto dan pesan, tetapi ini pertama kalinya diterapkan pada pesan suara dan antarmukanya sederhana. 

Cukup pilih View Once dan buat pesan suara. Itu akan hancur dengan sendirinya setelah penerima mendengarnya. Fitur ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga secara aktif meningkatkan privasi jika ada rekaman audio yang menyebutkan topik sensitif. 

Dilansir Engadget, Jumat (8/12/2023), WhatsApp mendorong pengguna untuk hanya mengirim pesan suara View Once kepada orang yang mereka percayai karena ada cara untuk mengatasi sifat data yang bersifat sementara. Misalnya, pengguna Android dapat menggunakan fungsi rekam layar saat mereka mendengarkan dan siapa pun dapat menggunakan kamera lain atau mikrofon eksternal untuk menangkap pesan.

Alat ini akan diluncurkan secara global dalam beberapa hari ke depan sehingga mungkin perlu waktu sebelum pembaruan dapat dilakukan. WhatsApp telah melakukan segala macam perbaikan sepanjang tahun lalu. 

Pekan lalu, platform memperkenalkan kemampuan untuk berbagi foto dalam format aslinya tanpa kompresi. Aplikasi juga menambahkan alat yang menutupi alamat IP Anda saat melakukan panggilan.