REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---The Changcuters kembali menegaskan langkah musik mereka sebelum tahun 2023 berakhir dengan meluncurkan single terbaru berjudul Memang Beda. Lagu ini merupakan bentuk terjemahan keresahan mereka atas pudarnya makna dari sebuah perbedaan.
Tria selaku vokalis The Changcuters pun mengatakan kalau saat ini kebanyakan manusia modern cenderung memaksakan diri untuk menjadi sama antara satu, dengan lainnya. Melupakan realita dasar bahwa perbedaan ada sedari lahir dan bisa bermuara pada kebahagiaan.
Tria mengatakan tentu saja Memang Beda berawal dari keresahan. Mereka melihat, semakin ke sini, banyak orang bingung dengan perbedaan. Ada yang jadi bermusuhan, blunder, atau bahkan memaksakan diri untuk menjadi sama. "Padahal pada hakikatnya semua manusia sudah sama. Persamaannya, semua memang berbeda-beda. Jadi, bawa gembira sajalah,” ujar Tria dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Jumat (8/12/2023).
Dalam proses kreatifnya, The Changcuters tetap menggunakan formula workshop ketika mengerjakan lagu. Namun kini, kwintet garage rock asal Bandung itu memiliki ruang dan waktu yang lebih banyak dalam berkreasi karena sekarang mereka memiliki studio recording sendiri.
“Prosesnya (single Memang Beda) cukup singkat. Seperti biasa, dari dulu kami menggunakan sistem workshop dalam penulisan lagu. Namun karena sekarang sudah ada studio recording sendiri (Wowma Studios), jadi lebih memangkas waktu dalam hal teknis dan juga berkreasi lebih puas," ujarnya.
Ia menambahkan diputar sesering mungkin, dihafalkan liriknya dan apabila dibawakan di atas panggung, semua dapat bergembira dan berdansa. "Sehingga berharap (siapapun bisa) menjadikan hari esoknya semakin percaya diri,” ujarnya.
The Changcuters adalah unit garage rock asal Bandung, Indonesia. The Changcuters memulai langkah bermusiknya pada 19 September 2004 yang digawangi oleh Tria (vokalis), Qibil (backing vocal & guitar), Alda (guitar), Dipa (bass) dan Erick (drum). Sampai saat ini The Changcuters telah merilis 9 album penuh, di mana lagu-lagu mereka berulang kali masuk sebagai soundtrack dalam berbagai judul film Indonesia, serta menuai prestasi maupun penghargaan musik.