Jumat 08 Dec 2023 15:20 WIB

Laznas DPF dan Mandiri Amal Insani Salurkan Beasiswa Peningkatan Kompetensi Guru

TCDP adalah program yang sudah eksis berjalan selama lebih dari satu dekade.

Red: Budi Raharjo
Merayakan Hari Guru ke-78, Laznas DPF bersama Mandiri Amal Insani (MAI) menyalurkan beasiswa peningkatan kompetensi untuk 100 guru di Tangerang Selatan, Banten.
Foto: Laznas DPF
Merayakan Hari Guru ke-78, Laznas DPF bersama Mandiri Amal Insani (MAI) menyalurkan beasiswa peningkatan kompetensi untuk 100 guru di Tangerang Selatan, Banten.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Merayakan Hari Guru ke-78, Laznas DPF bersama Mandiri Amal Insani (MAI) menyalurkan beasiswa peningkatan kompetensi untuk 100 guru di Tangerang Selatan, Banten. Beasiswa peningkatan kompetensi berbentuk pelatihan Teacher Competency Development Program (TCDP). 

Penyaluran beasiswa dalam bentuk TCDP ini dilakskanakan belum lama ini di Aula Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Ganesha Ciputat, Tangsel. Dalam sambutannya Direktur Laznas DPF Arif Nurhayadi menyatakan untuk kali ketiga TCDP dilakukan dan akan terus digulirkan karena merupakan program utama. Beasiswa disalurkan kepada guru karena Laznas DPF memandang pentingnya profesi ini. 

"Membantu guru seperti merawat satu dua generasi di depan. Makanya, kami menginginkan dana ziswaf yang kami kelola punya efek yang jauh sekali," ujar Arif. 

"Saat ini, TCDP mulai diapresiasi banyak pihak. Contohnya TCDP kali ini, kami berbangga hati bisa berkolaborasi dengan sahabat-sahabat Mandiri Amal Insani, kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada MAI, ini langkah awal untuk membawa kebermanfaatan yang lebih luas kedepannya," kata dia menambahkan. 

Kali ini TCDP menghadirkan narasumber KH Wahfiudin Sakam dan Muhammad Zaid. Kedua narasumber saling melengkapi satu sama lain sesuai output yang diharapkan dari pelatihan. KH Wahfiudin sebagai narasumber utama mengajak para guru merefleksi untuk bisa membangun mentalitas pembelajar, terutama terkait kemauan mereka untuk mengaktualisasi model pembelajarannya dengan menggunakan teknologi.

Melengkapi yang disampaikan KH Wahfi, Zaid mengajak para guru untuk membuat bahan pembelajaran menggunakan teknologi terkini, yaitu Artificial Intelligence (AI). TCDP di Tangsel merupakan kolaborasi dan mendapatkan dukungan dana dari Mandiri Amal Insani (MAI). 

Dalam keterangannya perwakilan MAI mengungkapkan bahwa membangun pendidikan sejalan dengan misi MAI. Pendidikan terkait pembangunan insan dan MAI ingin kehadirannya memberikan jejak pembangunan insani terbaik. 

Salah satu upayanya adalah melalui apresiasi terhadap Guru. Terlebih di hari guru ini, MAI berharap apresiasi ini sebagai kado yang indah buat para guru di sana. 

TCDP adalah program yang sudah eksis berjalan selama lebih dari satu dekade. Saat ini tercatat sudah lebih dari 6.000 guru yang telah dibersamai untuk peningkatan kompetensinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement