Jumat 08 Dec 2023 17:20 WIB

Jasa Marga Siapkan Langkah Antisipasi Kepadatan Lalin Nataru

Jasa Marga terus melakukan koordinasi dan kolaborasi lintas sektoral yang intensif.

Red: Fuji Pratiwi
Rekayasa lalu lintas sistem one way diberlakukan di tol Trans Jawa pada arus mudik dan balik Lebaran.
Foto: Bowo Pribadi
Rekayasa lalu lintas sistem one way diberlakukan di tol Trans Jawa pada arus mudik dan balik Lebaran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) menyiapkan langkah dalam menghadapi peningkatan arus lalu lintas (lalin) kendaraan pada jalan tol yang dikelolanya, terutama di Jalan Tol Trans Jawa menjelang periode libur Natal dan tahun baru.

Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menyebutkan, peningkatan lalu lintas kendaraan tertinggi pada ruas jalan tol yang dikelola Jasa Marga saat periode libur Natal dan tahun baru, diprediksi menuju ke arah timur atau Jalan Tol Trans Jawa. "Mayoritas distribusi volume lalu lintas baik yang keluar wilayah Jabotabek menuju timur/Trans Jawa dan Bandung mencapai 46,7 persen yang kemudian diikuti oleh lalu lintas yang menuju barat/Merak sebesar 30,9 persen dan menuju selatan sebesar 22,4 persen," kata Subakti dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Jumat (8/12/2023).

Baca Juga

Hal itu disampaikan dalam paparannya saat Rapat Kunjungan Kerja Reses yang diselenggarakan oleh Komisi V dan Komisi VI DPR RI di Surabaya, Jawa Timur.

Untuk menghadapi lonjakan lalu lintas ini, tambahnya, Jasa Marga terus melakukan koordinasi dan kolaborasi lintas sektoral yang intensif dan komprehensif dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan. Adapun koordinasi dan kolaborasi tersebut dilakukan bersama Kementerian Perhubungan, Kementerian Koordinator PMK, Kementerian PUPR (Bina Marga dan Badan Pengatur Jalan Tol), kepolisian (Korlantas dan Polda) serta pemerintah daerah setempat.