REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menyesalkan kekalahan yang dialami timnya saat menghadapi Persik Kediri pada pekan ke-22 BRI Liga 1 2023/2024, Ahad (10/12/2023). Setelah 14 laga tanpa kekalahan, Maung Bandung takluk di tangan Persik dengan skor 2-0 di hadapan suporter sendiri di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
"Setelah 14 pertandingan kami tidak terkalahkan dan sekarang kalah, tentu ini hasil yang tidak kami harapkan," ujar Bojan Hodak seusai pertandingan.
Namun, pelatih berusia 52 tahun itu mengakui permainan anak asuhnya tidak sesuai harapan. Bojan langsung bisa menganalisis masalah yang menyebabkan anak asuhnya gagal tampil maksimal di hadapan para suporternya. Persib kebobolan lewat situasi bola mati pada laga tersebut.
"Sejujurnya, sebenarnya kami tidak bermain bagus malam ini. Jadi kami tidak pantas menang tetapi kami juga tidak pantas kalah. Kami memiliki banyak masalah di lini tengah sehingga kalah karena penalti dan tendangan bebas," kata dia.
Selama pertandingan tersebut, Bojan yang menyadari adanya masalah di lini tengah langsung mencoba melakukan beberapa pergantian. Namun setelah permainan tim mulai membaik, masih ada masalah yang gagal teratasi di lini depan. Beberapa peluang memang berhasil didapatkan Persib, tapi tidak ada yang berhadil dikonversi menjadi gol.
"Setelah melakukan pergantian, kami bermain dengan bagus tetapi ada masalah dengan finishing yang belum cukup bagus," ujarnya. "Dalam dua gim terakhir kami punya masalah dengan penyelesaian, jadi ini adalah sesuatu yang perlu kami tingkatkan di pertandingan berikutnya."