REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Real Madrid adalah klub yang dikenal memiliki beberapa pemain terbesar di dunia sepak bola. Beberapa di antaranya telah menciptakan warisan yang bertahan lama setelah  bermain di klub ini. Mereka meninggalkan jejak hebat dan mengukuhkan status sebagai legenda sepak bola.

Karim Benzema adalah salah satu di antaranya. Ia telah meraih banyak penghargaan di ibu kota Spanyol.

Setelah 14 tahun yang sarat dengan trofi, Benzema hengkang ke klub Arab Saudi, Al-Ittihad, pada musim panas lalu. Sang pemain memutuskan untuk menghabiskan tahun-tahun terakhir karirnya di Timur Tengah.

Benzema memilih tim idamannya. Seperi laporan RM4Arab, dikutip dari Madrid Universal, pemain asal Prancis itu telah mengungkapkan formasi tim impiannya. 

Di lini serang, Benzema menggunakan formasi dua penyerang, menduetkan dirinya dengan pemain legendaris Ronaldo Nazario, yang juga mantan bintang Real Madrid.

Di lini tengah, pemain berusia 35 tahun ini memilih beberapa nama besar, dengan pemenang Ballon d'Or, Zinedine Zidane, dan Ronaldinho, sebagai gelandang tengah.

Di belakang mereka, Benzema memilih ketenangan Paul Pogba dan ketangguhan Claude Makele di lini tengah.

Lini belakang yang sebagian besar terdiri dari para pemain Real Madrid yang pernah bermain bersamanya di lapangan, membentuk satu pertahanan yang sangat sulit ditembus.

Sergio Ramos dan Pepe menempati dua posisi bek tengah. Keduanya diakui sebagai salah satu pasangan bek tengah terbaik di Real Madrid.

Posisi bek sayap juga memiliki kualitas yang sama, saat Benzema memilih dua pemain terbaik Brasil. Marcelo menempati posisi bek kiri, sementara legenda Barcelona, Dani Alves, menempati posisi kanan.

Terakhir, di bawah mistar gawang, Benzema memilih Manuel Neuer, yang telah mengukuhkan statusnya sebagai salah satu penjaga gawang terhebat sepanjang masa.