Senin 11 Dec 2023 22:49 WIB

Sebanyak 132 Petenis Siap Perebutkan Trofi Turnamen Gubernur DKI Jakarta 2023

Turnamen ini akan diikuti pemain-pemain tenis yang kompetitif skala nasional.

  Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) DKI Jakarta Masa Bakti 2023-2027, Hari Nugroho, di Jakarta, Senin (11/12/2023).
Foto: HO-Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) DKI Jakarta Masa Bakti 2023-2027, Hari Nugroho, di Jakarta, Senin (11/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 132 pemain tenis nasional siap memperebutkan trofi ajang Turnamen Tenis Piala Gubernur DKI Jakarta 2023 yang diselenggarakan Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) Provinsi DKI Jakarta.

 

Baca Juga

Ketua Umum Pengurus Provinsi Pelti DKI Jakarta Masa Bakti 2023-2027, Hari Nugroho mengatakan, turnamen ini merupakan agenda tahunan bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang tercantum dalam agenda resmi yang tercatat Pelti Pusat.

 

"Tentunya pemenang kejuaraan ini bisa diikutkan ke kejuaraan yang tingkatnya lebih tinggi karena turnamen ini mempengaruhi Peringkat Nasional Pelti (PNP). Kalau juara, peringkatnya naik lagi. Kalau sudah peringkat satu bisa mewakili ke ajang tenis internasional dan ajang lainnya juga," kata Hari saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (11/12/2023).

 

Hari menyebut turnamen ini merupakan Turnamen Diakui Pelti (TDP) yang yang diikuti oleh pemain-pemain tenis yang kompetitif skala nasional. Selain diikuti 132 petenis dengan kategori tunggal dan ganda, baik putra maupun putri, daerah yang sudah mendaftar juga sudah banyak, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalsel, Aceh, Bangka Belitung, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

 

Hari menjelaskan Turnamen Tenis Piala Gubernur DKI Jakarta sempat tidak diselenggarakan oleh Pelti Provinsi DKI Jakarta kurang lebih enam tahun karena berbagai kendala, salah satunya saat adanya Covid-19.

 

Pengurus Pelti Provinsi DKI Jakarta masa bakti 2023-2027 yang baru terbentuk kurang lebih tujuh bulan pun sangat memperhatikan keberlangsungan dan keberlanjutan Turnamen Tenis Piala Gubernur DKI Jakarta ini sehingga turnamen ini kembali diselenggarakan.

 

"Ini menjadi ajang olahraga yang meriah di pengujung tahun. Hadiahnya cukup besar Rp 200 juta, Rp 100 juta untuk putra, dan Rp 100 juta untuk putri. Untuk atlet DKI saya berharap di petenis putri, termasuk andalan karena andalan di Popnas. Tunggal putri juga diharapkan bisa masuk ke final," ujar Hari.

 

Lebih lanjut, Hari menyebut Pelti Provinsi DKI akan mengajukan ke Pengurus Pusat (PP) Pelti untuk menjadi kalender tetap tahunan TDP di pekan ketiga Desember ini sebagai turnamen terbesar di Indonesia dan ajang pembuktian pemain setelah para petenis mengikuti kegiatan selama setahun.

 

"Sekaligus untuk mengumpulkan keluarga pemain agar bisa kumpul bersama keluarganya merayakan Natal dan tahun baru," ucap Hari.

 

Turnamen ini diikuti oleh pemain maupun atlet dari seluruh Indonesia termasuk peringkat lima besar PNP tunggal putra, yakni Tegar Abadi Satrio Wibowo, Claudio Renaldi Lumanauw, serta peringkat lima besar PNP tunggal putri yaitu Beatrice Gumulya, Fitriana Sabrina, dan Cylova Zuleyka Hukma Sabiyya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement