Kamis 14 Dec 2023 04:52 WIB

Aksi Tanam Pohon di Taman Dafici demi Tingkatkan Kualitas Udara

Tujuan menamam pohon adalah untuk mengembangkan ruang hijau lebih sehat.

Aksi tanam pohon di Taman Dafici, Jalan Moh. Kahfi 1, Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2023).
Foto: Republika.co.id
Aksi tanam pohon di Taman Dafici, Jalan Moh. Kahfi 1, Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Trinseo bersama Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta berkolaborasi mendorong perubahan berkelanjutan. Kedua belah pihak pun menanam 15 pohon pelindung di Taman Dafici, Jalan Moh. Kahfi 1, Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2023).

Kepala Bidang Jalur Hijau Distamhut DKI, Herlina Merinda, mengatakan, beberapa waktu terakhir, masyarakat menghadapi masalah bersama dalam hal penurunan kualitas lingkungan hijau. Karena itu, salah satu tujuan menamam pohon adalah untuk mengembangkan ruang hijau agar lingkungan sekitar lebih sehat.

"Kami berterima kasih atas inisiasi yang digagas oleh Trinseo dalam rangka meningkatkan performa ruang terbuka hijau di Jakarta," kata Herlina di Jakarta, Rabu.

Lurah Cipedak, Fatihien menjelaskan, penanaman pohon, selain membuat taman lebih hijau dan asri, juga berguna untuk meningkatkan kualitas udara, khususnya di wilayah Cipedak dan sekitarnya. Dia berharap, kegiatan tersebut diikuti oleh instansi lain untuk bersama-sama menyelesaikan permasalahan lingkungan, terutama pencemaran udara.

"Semoga kegiatan seperti ini bukan hanya dilakukan di saat moment tertentu, namun penanaman ini harus bisa dilakukan secara rutin di setiap lokasi-lokasi yang masih kurang hijau," ucap Fatihien.

Direktur PT Trinseo Materials Indonesia, Dony Wahyudi menjelaskan, perusahaannya menjunjung tinggi nilai-nilai berkelanjutan dan tanggung jawab sosial. Menurut dia, penanaman pohon di Taman Dafici sebagai komitmen membentuk rasa tanggung jawab bersama terhadap lingkungan.

"Sejak tahun 2014 kami telah menjalankan program ini dengan tujuan untuk melibatkan komunitas dan masyarakat dalam aksi konkret untuk menjaga aspek berkelanjutan pada kehidupan sehari-hari kita," kata Dony.

Selain penanaman pohon, Trinseo juga menggelar volunteer day, yaitu memberdayakan komunitas untuk menukarkan sampah menjadi pohon. Mereka pun mengundang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Putra Pertiwi ke lokasi penanaman pohon.

"Kegiatan penanaman ini hanya awal. Melalui program Yok Yok Ayok Daur Ulang!, kami akan mengunjungi sekolah-sekolah, berbagi pengetahuan kepada generasi mendatang tentang pengelolaan dan daur ulang sampah, serta tanggung jawab lingkungan," kata Presiden Direktur PT Trinseo Materials Indonesia, Hanggara Sukandar.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement