Kamis 14 Dec 2023 17:35 WIB

Redam Ketegangan, Relawan Gibran Gelar Lomba Goyang Gemoy Berhadiah Ratusan Juta

Kompetisi goyang gemoy ini dilakukan secara berkelompok minimal 10 orang.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Relawan GAZ (Gibran A to Z) 08 menggelar kompetisi goyang gemoy se-Indonesia.
Foto: dok. Republika
Relawan GAZ (Gibran A to Z) 08 menggelar kompetisi goyang gemoy se-Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Relawan GAZ (Gibran A to Z) 08 menggelar kompetisi goyang gemoy se-Indonesia. Kompetisi ini, terbuka untuk umum dengan total hadiah Rp 500 juta. Lomba ini diinisiasi oleh relawan GAZ 08 untuk membangun dan memperkuat kedekatan sosial antar masyarakat, keguyuban serta memancing kreativitas mereka dalam sebuah gerak bersama untuk kesehatan mental dan jasmani.

"Lomba ini juga bertujuan meredakan ketegangan di masyarakat dalam menghadapi pemilu baik Pilpres maupun Pileg. Bahwa dalam suasana pemilu itu bisa muncul kreasi yang ringan, lucu dan seru yang bisa dilakukan bersama sama secara guyub dan penuh keceriaan," ujar Ketua Panitia, Susi Ginting, kepada wartawan, Rabu petang (13/12/2023).

Susi mengatakan, relawan GAZ 08 ini terdiri atas para pelaku ekonomi kreatif dan pengusaha kuda yang concern akan perwujudan pemilu ceria, menyenangkan, dan adu kreativitas di antara pendukungnya.

Terkait persyaratan lomba, Susi mengatakan, jika kompetisi goyang gemoy ini terbuka bagi siapapun selama peserta merupakan seorang WNI dan memiliki KTP atau NIK. Kemudian, kata dia, kompetisi goyang gemoy ini dilakukan secara berkelompok minimal 10 orang.

"Peserta lomba mengirimkan 1 video goyang gemoy dengan durasi minimal 15 detik dan maksimal 90 detik ke akun IG @relawangaz, sehingga akan muncul video tersebut di feed @relawangaz," katanya.

Total kategori yang dilombakan dalam kompetisi goyang gemoy ini, kata dia, ada 46 kategori. Serta, ada total hadiah sebesar Rp 500 juta yang akan diperebutkan oleh para peserta.

Susi juga mengingatkan, dalam perlombaan ini, konten video dilarang menyertakan atau menggunakan alat peraga kampanye (APK) seperti kaus, topi, spanduk, baliho dan lain-lain dari pasangan capres-cawapres manapun.

"Serta video dilarang mengajak atau mempromosikan untuk memilih paslon tertentu," ujarnya.

Sementara penyanyi sekaligus aktris, Selvi Isti Apriani yang akrab disapa Selvi Kitty, mengajak masyarakat untuk bersama-sama meramaikan kompetisi goyang gemoy ini. Menurutnya, setiap peserta nantinya memiliki kesempatan untuk menjadi juara sesuai dengan kreativitasnya masing-masing.

“Intinya, teman-teman dikasih kesempatan untuk ikutan kontes goyang gemoy dengan gerakan beda, tapi kalo dapat, alhamdulillah, jadi kita ga usah sama dengan yang di media atau yang lainnya, pokoknya goyang gemoy," papar Selvi Kitty. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement