Jumat 15 Dec 2023 14:39 WIB

Timnas Tegaskan Ustaz Abdul Somad Bukan Jurkam Anies-Muhaimin

Timnas menegaskan Ustaz Abdul Somad bukan jurkam meski mendukung Anies-Muhaimin.

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan saat mengunjungi kediaman Ustaz Abdul Somad (UAS). Timnas menegaskan Ustaz Abdul Somad bukan jurkam meski mendukung Anies-Muhaimin.
Foto: Dok Republika
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan saat mengunjungi kediaman Ustaz Abdul Somad (UAS). Timnas menegaskan Ustaz Abdul Somad bukan jurkam meski mendukung Anies-Muhaimin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asisten Pelatih Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (AMIN), Jazilul Fawaid, memastikan Ustaz Abdul Somad (UAS), yang telah menyampaikan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut 1 itu, bukan merupakan juru kampanye (jurkam) AMIN.

"Beliau bukan jurkam, beliau bukan juga (anggota) timnas. Beliau ulama, tetap ulama," kata Jazilul ditemui di Sekretariat Bersama Koalisi Perubahan, Jakarta, Jumat (15/12/2023).

Baca Juga

Meski demikian, menurut Jazilul, UAS memiliki kesadaran terhadap pentingnya perubahan. Dia pun berharap para ulama-ulama yang lain juga memiliki pandangan yang sama terhadap Indonesia.

Nantinya, lanjut Jazilul, UAS akan memberikan dukungan, inspirasi, bahkan peringatan kepada pasangan Anies-Muhaimin demi demokrasi yang lebih baik.

Jazilul menilai UAS merupakan ulama yang memiliki pengaruh di Tanah Melayu dan secara nasional di Indonesia. Hal itu karena sosok UAS dinilai memiliki ketegasan hingga tulus dalam melakukan perjuangan.

"Saya pikir itu clear. Jadi, kami Timnas (AMIN) sangat berterima kasih. Kami memiliki support, inspirasi, nasihat," ujar Jazilul.

Sebelumnya, Rabu (13/12), Abdul Somad menyatakan dukungannya kepada pasangan calon AMIN. Dukungan itu datang usai penandatanganan Pakta Integritas Ijtima Ulama.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menerima pendaftaran tiga bakal pasangan capres-cawapres, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement