Sabtu 16 Dec 2023 08:10 WIB

Nasihat Nabi Muhammad: Kaya dengan Cara Zalim Ibarat Makan tak Pernah Kenyang

Orang semacam itu akan kehilangan nikmat.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Harta Warisan
Foto: Pixabay
Ilustrasi Harta Warisan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam riwayat Abu Said Al Khudri RA, terdapat nasihat berharga yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW. Nasihat ini terkait orang-orang yang berusaha meraih kekayaan.

Bunyi hadits yang menjelaskan demikian, sebagai berikut:

Baca Juga

 عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ أَكْثَرَ مَا أَخَافُ عَلَيْكُمْ مَا يُخْرِجُ اللَّهُ لَكُمْ مِنْ بَرَكَاتِ الْأَرْضِ قِيلَ وَمَا بَرَكَاتُ الْأَرْضِ قَالَ زَهْرَةُ الدُّنْيَا فَقَالَ لَهُ رَجُلٌ هَلْ يَأْتِي الْخَيْرُ بِالشَّرِّ فَصَمَتَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ يُنْزَلُ عَلَيْهِ ثُمَّ جَعَلَ يَمْسَحُ عَنْ جَبِينِهِ فَقَالَ أَيْنَ السَّائِلُ قَالَ أَنَا قَالَ أَبُو سَعِيدٍ لَقَدْ حَمِدْنَاهُ حِينَ طَلَعَ ذَلِكَ قَالَ لَا يَأْتِي الْخَيْرُ إِلَّا بِالْخَيْرِ إِنَّ هَذَا الْمَالَ خَضِرَةٌ حُلْوَةٌ وَإِنَّ كُلَّ مَا أَنْبَتَ الرَّبِيعُ يَقْتُلُ حَبَطًا أَوْ يُلِمُّ إِلَّا آكِلَةَ الْخَضِرَةِ أَكَلَتْ حَتَّى إِذَا امْتَدَّتْ خَاصِرَتَاهَا اسْتَقْبَلَتْ الشَّمْسَ فَاجْتَرَّتْ وَثَلَطَتْ وَبَالَتْ ثُمَّ عَادَتْ فَأَكَلَتْ وَإِنَّ هَذَا الْمَالَ حُلْوَةٌ مَنْ أَخَذَهُ بِحَقِّهِ وَوَضَعَهُ فِي حَقِّهِ فَنِعْمَ الْمَعُونَةُ هُوَ وَمَنْ أَخَذَهُ بِغَيْرِ حَقِّهِ كَانَ كَالَّذِي يَأْكُلُ وَلَا يَشْبَعُ

Abu Said Al Khudri RA menceritakan bahwa suatu hari Nabi SAW duduk di atas mimbar dan para sahabat pun duduk di dekatnya. Lalu beliau SAW bersabda, "Sesungguhnya di antara yang aku khawatirkan terjadi pada kalian sepeninggalku adalah sesuatu yang Allah keluarkan untuk kalian dari berkahnya bumi."

Kemudian ditanyakan kepada beliau SAW, "Apa maksud dari berkahnya bumi?" Beliau SAW menjawab, "Perhiasan dunia." Seseorang kemudian bertanya kepada beliau SAW, "Wahai Rasulullah, apakah mungkin kebaikan akan mendatangkan keburukan?"

Rasulullah SAW kemudian diam sejenak, sampai beberapa sahabat mengira telah turun wahyu kepada beliau. Setelah itu, beliau mengusap keningnya lalu bersabda, "Di manakah orang yang bertanya tadi?" Lelaki itu berkata, "Saya." Perawi Abu Said berkata, "Kami sempat memujinya ketika dia tiba-tiba muncul."

Beliau SAW bersabda, "Sungguh kebaikan itu tidak mendatangkan kecuali kebaikan. Sungguh harta dunia ini adalah hijau dan manis. Setiap sesuatu yang ditumbuhkan pada musim semi akan mematikan atau membinasakan, kecuali pemakan hijau-hijauan, dia makan sampai lambungnya melebar. Kemudian menghadap matahari lalu buang air besar, kencing dan kembali, dan makan. Sungguh harta itu terasa manis, maka siapa yang mendapatkan kekayaan dengan cara yang benar dan meletakkan dengan cara yang benar pula, maka dia beruntung. Dan siapa yang mendapatkan kekayaan dengan cara yang tidak benar, maka dia ibarat orang yang makan dan tidak pernah merasa kenyang."

Hadits tersebut ada dalam Shahih Bukhari...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement