Sabtu 16 Dec 2023 14:22 WIB

Lewat Kemitraan dengan VR46, Pertamina Lubricants Siap Jadi Juara di Industri Pelumas

VR46 Racing Team merupakan tim balap motor milik the Doctor Valentino Rossi.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Sejumlah penonton membeli pernak-pernik berupa kaos dan topi VR46 yang merupakan merek apparel milik legenda MotoGP Valentino Rossi di Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Foto: ANTARA/Andika Wahyu
Sejumlah penonton membeli pernak-pernik berupa kaos dan topi VR46 yang merupakan merek apparel milik legenda MotoGP Valentino Rossi di Pertamina Mandalika International Street Circuit.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Gebrakan PT Pertamina Lubricants (PTPL) mendapat sorotan. Anak perusahaan PT Pertamina Niaga (PT PPN), Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) itu resmi menjadi mitra VR46 Racing Team mulai 1 Januari 2024.

Kerja sama tersebut berlangsung selama tiga tahun. Logo perusahaan pelumas asal Indonesia ini akan ditampilkan di motor Ducati Desmosedici yang ditunggangi Marco Bezzecchi di MotoGP. Secara keseluruhan, atribut PTPL bakal terlihat di baju balap, helm, technical space, serta dalam semua visual, aset merek, material komunikasi. Namanya menjadi Pertamina Enduro Racing Team. 

Baca Juga

Corporate Secretary PTPL, Rifqi Budi Prasetyo menjelaskan target dari kemitraan ini. Tentunya sudah melalui perhitungan matang. Sebagai langkah strategis dari PTPL untuk berada di jajaran teratas.

"Untuk memperluas visi kami menjadi juara di Industri pelumas. Dengan VR46, kami memiliki kesamaan visi, nilai-nilai serta ambisi yang besar," kata Rifqi Budi kepada Republika.co.id.

Rifqi melanjutkan, sasarannya tidak terbatas pada aspek bisnis. Pasalnya ikatan tersebut menyertakan basis kelompok penggemar MotoGP di seluruh dunia. Apalagi VR46, milik legenda hidup balap motor, Valentino Rossi.

Sasarannya, dampak positif yang diperoleh bisa dirasakan bersama. Simbiosis mutualisme. Baik itu untuk perusahaan yang berperan sebagai sponsor, maupun tim balap yang bertarung di lintasan.

"Artinya, pertama VR46 tentu menaruh kepercayaan tinggi pada kualitas internasional Pertamina Enduro. Kemudian,  tentu kedua pihak meyakini akan ada berbagai macam opportunity kerjasama mapun proyek jangka panjang, dari sisi balap juga bisnis," ujar Rifqi Budi menambahkan.

Melalui situs motogp.com, Team Director VR46, Alessio Salucci mengatakan, kemitraan ini menjadi tonggak perjalanan penting dalam sejarah timnya. Sebuah langkah tepat untuk mencapai target. Pihaknya merasa terhormat, bisa menjalin kerjasama dengan Pertamina Lubricants.

Tokoh dan pelaku otomotif nasional, Faryd Sungkar mengapresiasi apa yang dilakukan PTPL. Tentunya membuat nama perusahaan tanah air ini semakin mentereng di level global. Pasalnya, tim yang disponsori, bersaing di jalur juara.

"Menurut saya sih bagus. Harusnya dari dulu. Saya juga mengharapkan Pertamina jangan melupakan yang ada di dalam negeri. Bibit-bibit kita banyak," ujar Faryd, kepada Republika.co.id.

Ia menilai, situasi ini sudah selaras. Perusahaan seperti Pertamina atau dalam hal ini PTPL, selayaknya mendukung kegiatan otomotif. Mitranya juga merupakan salah satu tim satelit Ducati yang sedang berkembang pesat.

Faryd kembali menyuarakan aspirasinya. Ia sudah berkeliling ke daerah-daerah. Menurut dia, banyak talenta hebat butuh dukungan untuk mengekspresikan kemampuan di lintasan secara profesional.

"Talenta-talenta balap motor kita banyak. Bantu suportlah. Saya sih jadi bangga (dengan adanya kerjasama PTPL dan VR46), sebagai orang Indonesia, jadi sponsor di tim besar. Ini bukan tim ecek-ecek," kata Faryd.

VR46 Racing Team merupakan tim balap motor milik the Doctor yang berpusat di Tavullia, Italia. Sampai saat ini, VR46 telah mengoleksi 30 kemenangan di lintasan. Perinciannya sebanyak sembilan kemenangan di Moto3, 19 di Moto2, dan dua di MotoGP. 

Pada 2018, Fransesco Bagnaia menjadi juara dunia di Moto2 saat masih bersama VR46. Lalu pada 2020 VR46 berada di peringkat teratas klasemen tim. Perhitungannya berdasarkan hasil yang diperoleh pembalap reguler dan pengganti.

Pada kejuaraan MotoGP 2023, Marco Bezzecchi finis di peringkat ketiga. Pada 2024, Bezzecchi kembali menjadi salah satu kandidat yang diperhitungkan. Ia akan bertandem dengan Fabio Di Giannantonio, mengendarai motor Ducati Desmosedici di Pertamina Enduro VR46 Racing Team.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement