REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Universitas Gadjah Mada (UGM) melaksanakan kegiatan kirab budaya Nitilaku 2023 dalam rangka Dies Natalis ke-74 pada Ahad (17/12/2023) pagi. Dalam sambutannya, Wakil Ketua Umum II Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama), Anwar Sanusi, mengatakan melalui kegiatan tersebut diharapkan terjalin persatuan dan solidaritas antaralumni di tahun politik.
"Kita di dalam sebuah kontestasi politik yang mungkin bisa menghasilkan sebuah friksi-friksi yang itu bisa kalau tidak terkelola dengan baik kita bisa mengalami sebuah perpecahan. Namun demikian Alhamdulilah mudah-mudahan dari kampus biru Bulaksumur ini kita gaungkan pesan-pesan perdamaian, kita gaungkan pesan-pesan persahabatan dengan berbagai aktifitas-aktifitas dalam rangka memperingati Dies Natalis Universitas Gadjah Mada," kata Anwar di Gedung Pusat UGM, Sleman, Ahad (17/12/2023).
Anwar juga menekankan pentingnya melaksanakan prinsip Guyub, Rukun, Migunani. Artinya bagaimana para alumni membangun persahabatan melalui beberapa kegiatan, salah satunya dengan kegiatan penanaman pohon,
"Kita menanam pohon dengan kita memberikan tema Nitilaku 2023 yakni 'Merti Bumi Ambangun Nagari'," ucapnya.
Nitilaku merupakan kegiatan tahunan yang digelar UGM dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-74 UGM. Kegiatan doa bersama juga telah dilakukan dengan menghadirkan tokoh lintas agama.
"Mendoakan agar bangsa Indonesia terus dirahmati, diberkati dan dilindungi Allah SWT. Apalagi bangsa kita tadi sudah saya sampaikan sedang dalam hajat penting yakni mensukseskan Pemilu 2024," ungkapnya.
Selain itu Nitilaku 2023 juga menghadirkan Pasar Kangen. Untuk memeriahkan acara tersebut, sejumlah pertunjukan juga akan dihadirkan di Lapangan Pancasila UGM 16-17 Desember 2023.
"Mudah-mudahan perkumpulan kita hari ini kita senantiasa mendapatkan perlindungan dan keberkatan dari Tuhan yang Maha Esa Allah SWT," kata dia.
Sementara itu Rektor UGM Ova Emilia menyambut baik kontribusi para alumni. Ia juga menyampaikan rasa bangga bisa berkumpul kembali dengan para alumni dalam kegiatan Nitilaku 2023.
"Tema Kenduri Kebangsaan Merajut Tenun Keindonesiaan menjadi semangat Nitilaku 2023 yang berupaya mengajak seluruh lapisan masyarakat, bersinergi menjaga memelihara dan mengembangkan kearifan lokal serta mewujudkan relasi sinergis kampus, kampung, dan kraton dengan menjunjung nilai migunani tumraping liyan," ungka Ova.