Rabu 20 Dec 2023 14:05 WIB

Nagan Raya Aceh Latih 222 Imam Masjid Agar Semakin Profesional

Nagan Raya berkomitmen tingkatkan kualitas imam

Ilustrasi imam sholat. Nagan Raya berkomitmen tingkatkan kualitas imam
Foto: Dok Republika
Ilustrasi imam sholat. Nagan Raya berkomitmen tingkatkan kualitas imam

REPUBLIKA.CO.ID, SUKA MAKMUE- Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, memberikan pelatihan terhadap 222 imam masjid dari setiap desa di daerah itu, sebagai upaya mempersiapkan calon imam, agar semakin profesional dalam menjalankan fungsi dan perannya dalam pembinaan spiritualitas masyarakat.

"Tujuan pelatihan yang kita laksanakan ini untuk menambah pengalaman, keilmuan, dan wawasan para imam masjid sehingga jamaah masjid bisa merasakan ketenangan, kenyamanan dan khusyu’ saat beribadah shalat," kata Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Wahidin, di Suka Makmue, Selasa.

Baca Juga

Dia menjelaskan peserta pelatihan terdiri atas kader imam muda masjid/meunasah gampong dalam Kabupaten Nagan Raya, berjumlah 222 orang dan dibagi ke dalam dua gelombang.

Untuk gelombang pertama dilaksanakan pada Senin, 18 Desember 2023 yang dihadiri oleh 121 peserta, yaitu imam masjid gampong (desa) dalam wilayah Kecamatan Seunagan Timur, Seunagan, Suka Makmue, Kuala, dan Kuala Pesisir.

Kemudian di gelombang kedua, dilaksanakan pada hari Selasa 19 Desember 2023, dengan jumlah 101 peserta, yaitu imam masjid gampong (deaa) dalam wilayah Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Beutong, Tadu Raya, Tripa Makmur, dan Darul Makmur.

Adapun materi yang disampaikan di antaranya berupa pemaparan materi tentang peran imam masjid dalam penyuluhan dan peningkatan pengamalan Syariat Islam.

Kemudian pengembangan kader imam masjid dalam bidang tahsin Al Quran, serta tentang peningkatan kapasitas kader imam masjid dalam pelaksanaan peribadatan.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Zulfika, mengatakan imam masjid mempunyai peran dan kedudukan sangat penting dalam membimbing masyarakat terutama membimbing shalat berjamaah.

“Peran imam masjid juga untuk menyampaikan pesan dakwah dan lebih khususnya, menyampaikan informasi kepada masyarakat tentang pelaksanaan Syariat Islam,” kata Zulfika.

Dia mengatakan tujuan pelaksanaan kegiatan pelatihan imam masjid ini untuk mempertajam pengetahuan ilmu agama, sekaligus meningkatkan pengetahuan keimaman sekaligus untuk mengajak umat agar dapat memakmurkan masjid.

Baca juga: Israel Kubur Warga Hidup-Hidup, Alquran Ungkap Perilaku Yahudi kepada Nabi Mereka

Dia menyebutkan, pembekalan imam masjid difokuskan membuka cakrawala berfikir, pembinaan para kader, dan menjadikan imam sebagai teladan serta sebagai sarana silaturrahim dan komunikasi dalam kehidupan bermasyarakat.

"Kita berharap melalui acara ini ke depan imam harus lebih serius dalam menyikapi persoalan-persoalan umat," ujarnya.

Menurutnya, peran tugas seorang imam bukan hanya di masjid saja, akan tetapi juga harus bisa membuat masyarakat tertarik untuk melaksanakan ibadah secara berjamaah.

"Semoga ilmu yang didapatkan nanti dapat diaplikasikan dan menjadi penambah bekal bagi para imam masjid dalam memimpin jamaah di masjid masing-masing demi tercapainya kesempurnaan shalat," tutur Zulfika.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement