Kamis 21 Dec 2023 07:56 WIB

Korban Jiwa Palestina dalam Perang Gaza Tembus 20 Ribu

Perang kini memasuki tahap yang lebih intensif.

Rep: Lintar Satria/ Red: Setyanavidita livicansera
Warga Palestina mengungsi dari lokasi yang terkena bombardir Israel di Rafah, Jalur Gaza selatan, Rabu, 20 Desember 2023.
Foto: AP Photo/Fatima Shbair
Warga Palestina mengungsi dari lokasi yang terkena bombardir Israel di Rafah, Jalur Gaza selatan, Rabu, 20 Desember 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Pejabat Palestina mengatakan setidaknya sudah 20 orang tewas sejak Israel menggelar serangan balasan ke Jalur Gaza lebih 10 pekan yang lalu. Kantor Media Pemerintah Gaza mengatakan setidaknya 8.000 anak-anak dan 6.200 perempuan termasuk dalam korban jiwa tersebut.

Angka diumumkan saat Dewan Keamanan PBB kembali menunda pemungutan suara untuk meningkatkan bantuan kemanusiaan ke Gaza untuk ketiga kalinya demi menghindari veto dari Amerika Serikat (AS). Sekutu dekat Israel yang melindungi Tel Aviv di PBB.

Baca Juga

Sejak gencatan senjata tujuh hari berakhir pada 1 Desember lalu. Perang memasuki tahap yang lebih intensif. Pasukan Israel yang sebelumnya mengepung setengah wilayah utara Gaza kini menyebar ke seluruh daerah pemukiman padat penduduk itu.

Saat ditanya mengenai tingginya jumlah korban jiwa dari Palestina. Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan "sudah jelas konflik akan bergerak dan membutuhkan langkah untuk menurunkan intensitas."