Kamis 21 Dec 2023 09:05 WIB

In Picture: Cari Penyebab Kematian, Gajah Sumatera Dibedah BKSDA

Pembedahan gajah betina guna uji laboratorium.

Red: Tahta Aidilla

Petugas BKSDA Aceh bersama tim dokter hewan membedah bangkai gajah Sumatera (Elephas maximus sumatrensis) saat proses nekropsi di kawasan Hutan Desa Lancong, Sungaimas, Aceh Barat, Aceh, Rabu (20/12/2023). Pembedahan gajah betina yang diperkirakan berusia lima tahun tersebut dilakukan untuk mengambil sejumlah sampel organ dalam tubuh gajah seperti cairan usus, limpa, hati, darah, potongan usus, jantung, dan kotoran guna uji laboratorium untuk memudahkan proses penyelidikan penyebab kematian. (FOTO : ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas)

Petugas BKSDA Aceh berada didekat bangkai gajah Sumatera (Elephas maximus sumatrensis) sebelum proses nekropsi atau pembedahan di kawasan hutan Desa Lancong, Sungaimas, Aceh Barat, Aceh, Rabu (20/12/2023). Pembedahan gajah betina yang diperkirakan berusia lima tahun tersebut dilakukan untuk mengambil sejumlah sampel organ dalam tubuh gajah seperti cairan usus, limpa, hati, darah, potongan usus, jantung, dan kotoran guna uji laboratorium untuk memudahkan proses penyelidikan penyebab kematian. (FOTO : ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA. --  Petugas BKSDA Aceh bersama tim dokter hewan membedah bangkai gajah Sumatera (Elephas maximus sumatrensis) saat proses nekropsi di kawasan Hutan Desa Lancong, Sungaimas, Aceh Barat, Aceh, Rabu (20/12/2023).

Pembedahan gajah betina yang diperkirakan berusia lima tahun tersebut dilakukan untuk mengambil sejumlah sampel organ dalam tubuh gajah seperti cairan usus, limpa, hati, darah, potongan usus, jantung, dan kotoran guna uji laboratorium untuk memudahkan proses penyelidikan penyebab kematian.

 

sumber : ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement