Kamis 21 Dec 2023 22:10 WIB

Ingat, Nabi SAW tak Pernah Meninggalkan Sholat Sunnah yang Satu Ini

Dalam Islam, terdapat banyak sekali jenis sholat sunnah.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi.
Foto: AP Photo/Michael Probst
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam Islam, terdapat banyak sekali jenis sholat sunnah. Namun demikian, terdapat salah satu sholat sunnah yang paling sering dikerjakan Nabi Muhammad SAW secara konsisten.

Imam Syafii dalam kitab Fikih Manhaji menjelaskan, terdapat jenis sholat yang menyertai sholat wajib dan sholat yang tidak menyertai sholat wajib. Adapun sholat yang menyertai sholat wajib disebut muakkad dan ada yang ghairu muakkad.

Baca Juga

Sunnah muakkad adalah dua rakaat sebelum Subuh, dua rakaat sebelum Zhuhur, dua rakaat setelah Zhuhur, dua rakaat setelah Maghrib, dan dua rakaat setelah Isya. Dan di antara semua sholat ini, menurut Imam Syafii sholat dua rakaat sebelum Subuh (qobliyah) adalah yang paling utama.

Hal ini berdasarkan hadits riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Sayyidah Aisyah, ia berkata, "Tidak ada sholat sunnah yang paling konsisten dilakukan Nabi melebihi sholat sunnah fajar."

Adapun keutamaan sholat sunnah dua rakaat sebelum Subuh ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW:

رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا

"Rak'ataal fajri khairun minaddunya wa maa fiiha."

Yang artinya, "Dua rakaat fajar (shalat sunnah qobliyah Subuh) lebih baik dari pada dunia dan seisinya." (HR. Muslim)

Tata cara sholat sunnah qobliyah Subuh

1. Membaca niat

2. Takbiratul ihram

3. Membaca Surat Al Fatihah

4. Dilanjutkan membaca surat pendek

5. Rukuk

6. I'tidal

7. Sujud pertama

8. Duduk di antara dua sujud

9. Sujud kedua rakaat pertama

10. Berdiri dan mengulang urutan rakaat pertama

11. Duduk tasyahud akhir

12. Salam

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement