REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Persatuan Guru Nadhlatul Ulama (Pergunu) Kiai Asep Syaifuddin Chalim menyebut tidak mungkin Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) melakukan penistaan agama. Terlebih, menurut Kiai Asep, Zulhas merupakan tokoh dengan latar belakang muslim yang taat.
"Saya tahu bagaimana komitmen Pak Zulkifli Hasan dalam keberpihakannya terhadap agama Islam," ujar Kiai Asep dalam keterangan, Sabtu (23/12/2023).
Kiai Asep justru memuji Zulhas sebagai salah satu tokoh Islam yang konsisten dalam merajut persatuan umat beragama di Indonesia. Ia menegaskan, tidak mungkin Zulhas yang juga Menteri Perdagangan ini melecehkan agama atau melecehkan mazhab sekalipun.
Kiai Asep meminta semua pihak untuk tidak membuat gaduh terkait polemik dugaan penistaan agama oleh Zulhas. Ketum Pergunu mengimbau seluruh pihak selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan umat dan bangsa.
"Semua orang harus bisa mengedepankan sikap membuka ruang untuk saling tabayun, klarifikasi, dan memaafkan," ujar Kiai Asep.
Ia kembali mengingatkan umat agar tidak mudah terprovokasi dan terpancing. "Saya yakin Zulhas bertujuan untuk mengingatkan semua pihak bahwa jangan karena fanatisme dalam pemilu sehingga memecah belah umat," tegas Kiai Asep.
