Senin 25 Dec 2023 16:51 WIB

Israel Kewalahan Melawan Hamas, Ini Janji Allah SWT dalam Alquran untuk Orang Beriman   

Israel mengaku kewalan dalam Perang di Gaza melawan Hamas

Rep: Muhyiddin / Red: Nashih Nashrullah
Tentara Israel dengan kendaraan tempur lapis baja mereka berkumpul di posisi dekat perbatasan dengan Jalur Gaza, di Israel selatan, (2/12/2023).
Foto: EPA-EFE/ATEF SAFADI
Tentara Israel dengan kendaraan tempur lapis baja mereka berkumpul di posisi dekat perbatasan dengan Jalur Gaza, di Israel selatan, (2/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Zionis Israel kewalahan melawan pejuang Hamas yang membela rakyat Palestina di Jalur Gaza. Petinggi Israel mengakui negaranya menanggung konsekuensi berat akibat peperangan melawan para pejuang agama Allah tersebut. 

Dalam Alquran sendiri, Allah SWT telah menjamin orang-orang yang beriman yang menolong agama Allah. Hal tersebut tertuang dalam surat Muḥammad ayat 7, di aman Allah SWT berfirman: 

Baca Juga

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنْ تَنْصُرُوا اللّٰهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ اَقْدَامَكُمْ

Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu." 

Dalam Mafatih al-Ghaib, Imam al-Razi menjelaskan bahwa sesuai dengan pesan umum ayat ini, seorang mukmin yang keluar berperang melawan musuh-musuh Allah SWT yang menghalangi manusia dalam mempraktikkan agamanya itu akan Allah SWT tolong dengan cara dikuatkan langkahnya dan diturunkan bala bantuan berupa malaikat. 

Sementara itu, dalam Tafsir Tahlili Kementerian Agama dijelaskan, Allah menyeru orang mukmin, jika mereka membela dan menolong agama-Nya dengan mengorbankan harta dan jiwa, niscaya Dia akan menolong mereka dari musuh-musuhnya. 

Allah SWT akan menguatkan hati dan barisan mereka dalam melaksanakan kewajiban mempertahankan agama Islam dengan memerangi orang-orang kafir yang hendak meruntuhkannya, sehingga agama Allah SWT itu tegak dengan kokohnya. 

Mufasir kontemporer, Syekh Thahir bin Asyur turut menjelaskan maksud dari Surat Muhammad ayat 7 tersebut. Menurut dia, menolong Allah SWT itu maksudnya adalah menolong agama Allah SWT dan rasul-Nya. 

Ini karena Allah SWT tak butuh pertolongan hamba-Nya dalam mewujudkan kehendak-Nya. Seseorang yang membantu agama Allah untuk dikembangkan itu akan Allah bantu. 

Menukil Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah, dalam ayat tersebut Allah SWT memberi kabar gembira bagi orang-orang beriman bahwa jika mereka menolong agama Allah SWT dengan berjihad di jalan-Nya dan mengikuti hukum-hukum-Nya, maka Dia akan menolong mereka dalam melawan musuh dan meneguhkan kaki mereka di medan perang. 

Sedangkan dalam Tafsir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 Hijriyah, Syekh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di menjelaskan, ayat tersebut adalah perintah dari Allah SWT kepada orang-orang yang beriman agar mereka menolong (membela) Allah SWT dengan menegakkan Agama-Nya, menyeru manusia kepadaNya serta berjihad melawan musuh-musuh-Nya yang dilakukan dengan tujuan untuk mencari ridha Allah SWT. 

 Jika mereka melakukan hal itu...

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement