REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Mahasiswa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), Aliyya Hanifa, mencatat prestasi membanggakan dengan sukses menjalankan tugas presentasi ilmiahnya dalam II OIC Youth Scientific Congress di Kazan, Rusia. Kongres Internasional yang digelar pada Ahad-Rabu, 26-29 November 2023 ini menjadi ajang bergengsi yang diikuti oleh 72 negara anggota OIC.

Aliyya Hanifa berhasil menyelesaikan presentasi ilmiahnya dengan baik pada hari ketiga kongres, tepatnya pada Selasa, 28 November 2023. Setelah sukses dalam presentasi, Aliyya berbagi pengalamannya selama kegiatan di Rusia.

Kegiatan dimulai dengan City Tour pada hari pertama, Ahad, 26 November 2023, di mana Aliyya dan teman-temannya mengunjungi berbagai tempat menarik di Kazan seperti masjid, kampus, gereja, benteng, dan tempat wisata lainnya.

Pada hari kedua, Senin, 27 November 2023, mereka menghadiri Opening Ceremony, kunjungan di Kampus Kazan Federal University, serta terlibat dalam diskusi tentang isu-isu terkini, termasuk Modern Educational Technologies dan Artificial Intelligence (AI) dalam dunia pendidikan.

Aliyya menjelaskan, pada hari ketiga, Selasa, 28 November 2023, merupakan puncak kegiatan dengan presentasi hasil penelitian masing-masing peserta. Setelah itu, mereka melakukan kunjungan ke museum di Kampus Kazan Federal University, diakhiri dengan acara penutupan di malam hari.

“Kegiatan ini sangat luar biasa karena mempertemukan para scientist muda membahas tentang membangun peradaban yang baik di masa yang akan datang,” ujarnya.

Keberhasilan Aliyya dalam ajang ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa Universitas BSI untuk terlibat dalam kongres internasional serta mengejar peluang beasiswa kuliah di luar negeri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika