JOURON -- WhatsApp (WA) milik Meta punya kabar gembira bagi penggunanya. WA memperkenalkan desain baru untuk membuat obrolan dan berbagi pembaruan di Status menjadi lebih sederhana dan menyenangkan. Tujuan utamanya adalah untuk membuat pengguna tersenyum dan mendorong lebih banyak respons terhadap status mereka.
Desain anyar ini sedang dalam tahap pengujian dengan beberapa penguji beta. Mereka yang cukup beruntung memiliki pembaruan WhatsApp beta terbaru untuk Android 2.24.1.6 dari Google Play Store dapat menjadi orang pertama yang mencobanya. Seiring berjalannya waktu, semakin banyak orang yang memiliki kesempatan untuk merasakan tampilan segar ini.
Pembaruan ini bukan hanya tentang anestesi. Ini mengatasi masalah spesifik pada lembar lampiran obrolan. Tata letak baru berfokus pada pembaruan saluran, memperjelas bahwa konten di Status berasal dari saluran. Kejelasan ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan.
Ingin tahu apakah Anda sudah memiliki akses ke fitur ini? Cara memeriksanya mudah –-cukup bagikan pembaruan saluran ke status Anda. Anda dapat melakukannya dengan cepat dengan meneruskan pembaruan saluran. Jika Anda bisa melakukan ini, Anda berada di jalur yang benar!
WhatsApp tidak berhenti di situ. Mereka telah menambahkan cara mudah untuk mengakses dan melihat konten dari saluran terkait langsung dari subtitle status. Ini berarti Anda dapat dengan cepat melihat apa yang terjadi di saluran yang Anda ikuti tanpa kesulitan.
Semua perubahan ini merupakan bagian dari komitmen WhatsApp untuk menjadikan aplikasi lebih menyenangkan dan interaktif bagi penggunanya. Menurut WABetaInfo, platform ini akan meningkatkan pengalaman pengguna, dan antarmuka baru merupakan bukti nyata komitmen tersebut.
Tata letak desain baru yang ramah pengguna bertujuan untuk menyederhanakan interaksi dan memberikan akses mudah ke pembaruan saluran WhatsApp bersama.
Kesimpulannya, pengguna WhatsApp dapat menantikan pengalaman yang lebih menyenangkan dan ramah pengguna. Perubahan menarik ini akan sangat membantu dalam meningkatkan komunikasi dan keterlibatan di platform.
Ikuti Whatsapp Channel Republika