REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Kebun binatang Bali Zoo mencatat peningkatan pengunjung hingga 2.500 orang per hari saat akhir pekan. Jumlah tersebut melonjak dibandingkan periode sama mencapai hingga 1.200 orang pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
“Jumlah pengunjung naik dua kali lipat saat akhir pekan libur Natal dan Tahun Baru,” kata Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) Bali Zoo Emma Kristiana Chandra di Desa Singapadu, Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa (26/12/2023).
Dia menjelaskan kunjungan per hari rata-rata hingga 800 orang saat hari biasa dan saat akhir pekan mencapai hingga sekitar 1.200 orang di luar momentum Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Sedangkan memasuki musim libur panjang, pengunjung domestik dan asing mulai meningkat, yakni saat hari biasa menjadi hingga 1.600 orang.
Adapun wisatawan yang berkunjung berasal dari sejumlah negara di antaranya Australia, India, dan beberapa negara di Eropa. Wisatawan domestik juga tak mau kalah dengan didominasi wisatawan yang berasal dari beberapa kota di tanah air, di antaranya Jakarta dan Surabaya.
Meski musim libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, ia menjelaskan harga tiket tidak mengalami kenaikan. Harga tiket masuk pengunjung domestik dewasa Rp 140 ribu dan anak-anak Rp 100 ribu. Sedangkan harga tiket masuk untuk pengunjung lokal dengan KTP Bali Rp 110 ribu dan anak-anak sebesar Rp 85 ribu.
Bali Zoo terletak di Jalan Raya Singapadu, Gianyar, sekitar 30 kilometer dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali. Kebun binatang yang berdiri pada 2002 itu memiliki koleksi sekitar 500 satwa dan 65 spesies endemik Bali, Indonesia, Afrika, dan Asia.