Selasa 26 Dec 2023 22:28 WIB

Periode Natal, AP I Sudah Layani 1,5 Juta Penumpang

Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melayani trafik tertinggi.

Penumpang pesawat tiba di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Senin (25/12/2023).
Foto: ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Penumpang pesawat tiba di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Senin (25/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura I (AP I), melalui 16 bandara yang dikelolanya, mencatat telah melayani sebanyak 1.510.218 pergerakan penumpang dan 11.783 pergerakan pesawat udara selama tujuh hari operasional Posko Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Jumlah pergerakan penumpang pada periode 19 hingga 25 Desember 2023 tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 18 persen dibandingkan dengan catatan pada periode yang sama di 2022 yang mencapai 1.276.406 pergerakan penumpang.

Sedangkan, untuk pergerakan pesawat udara turut mengalami pertumbuhan sebesar 11 persen dibandingkan catatan pada periode yang sama pada 2022 yang mencapai 10.642 pergerakan. "Sejak beroperasinya Posko Natal dan Tahun Baru pada 19 Desember pekan lalu, kurva pergerakan penumpang cenderung terus menanjak dari hari ke hari serta mencapai puncak pada 23 Desember lalu. Kurva ini kami prediksi akan mulai bergerak naik lagi pada 26 Desember, yang mana kami prediksikan sebagai puncak arus balik libur Hari Raya Natal," kata Direktur Utama AP I Faik Fahmi di Jakarta, Selasa (26/12/2023).

Baca Juga

Selama periode tujuh hari operasional posko, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melayani trafik tertinggi dengan jumlah 462.888 pergerakan penumpang dan 2.903 pergerakan pesawat udara. Berikutnya, Bandara Juanda Surabaya dengan 302.366 pergerakan penumpang dan 1.993 pergerakan pesawat udara. Kemudian, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 217.571 pergerakan penumpang dan 1.604 pergerakan pesawat udara. AP I juga mencatat telah melayani sebanyak 465 penerbangan tambahan atau extra flight untuk periode 19-25 Desember.

Tiga besar bandara dengan realisasi extra flight terbanyak, yakni Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan 157 penerbangan, Bandara Juanda dengan 69 penerbangan, dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 43 penerbangan.

AP I mengelola 16 bandara di Indonesia, baik secara langsung maupun tidak langsung. Ke-16 bandara itu adalah Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Bandara Frans Kaisiepo Biak, Bandara Sam Ratulangi Manado, dan Bandara Syamsudin Noor Banjarbaru.

Selanjutnya, Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Bandara Internasional Yogyakarta Kulon Progo, Bandara Adi Soemarmo Surakarta, Bandara Internasional Lombok Praya, Bandara Pattimura Ambon, Bandara El Tari Kupang, Bandara Sentani Jayapura, dan Bandara Hang Nadim Batam.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement