REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alam semesta beserta keindahannya bergerak sesuai dengan perintah Allah. Bagaimana mereka bisa begitu teratur dalam menjalankan tugasnya?
Allah SWT berfirman dalam Alquran Surat An Nahl ayat 12:
وَسَخَّرَ لَكُمُ الَّيْلَ وَالنَّهَارَۙ وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ ۗوَالنُّجُوْمُ مُسَخَّرٰتٌۢ بِاَمْرِهٖ ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّعْقِلُوْنَۙ
"Wa sakhkhara lakumul-laila wan-nahār(a), wasy-syamsa wal-qamar(a), wan-nujūmu musakhkharātum bi'amrih(ī), inna fī żālika la'āyātil liqaumiy ya‘qilūn(a)."
Yang artinya, "Dia menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan untukmu, dan bintang-bintang dikendalikan dengan perintah-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang mengerti."
BACA JUGA: Alquran Surat Yasin: Bacaan Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Dalam tafsir Kementerian Agama dijelaskan mengenai ayat tersebut. Bahwasanya Allah menegaskan Dialah yang mengendalikan malam dan siang, serta matahari dan bulan.
Semua itu untuk kepentingan manusia...