Jumat 29 Dec 2023 02:07 WIB

Perlu Upaya Khusus Percepat Swasembada Gula

Kita akan menyiapkan itu untuk kembali memperbaiki tata kelola tebu rakyat.

Red: Budi Raharjo
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengapresiasi upaya PTPN Group mewujudkan percepatan swasembada gula nasional dan keberpihakannya kepada petani.
Foto: PTPN Group
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengapresiasi upaya PTPN Group mewujudkan percepatan swasembada gula nasional dan keberpihakannya kepada petani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, mengapresiasi upaya PTPN Group mewujudkan percepatan swasembada gula nasional dan keberpihakannya kepada petani. Selain memperbaiki areal HGU, PTPN Group juga terus berupaya melakukan perbaikan guna membantu para petani.

“Untuk mencapai itu semua, tentu perlu ada upaya khusus yang harus dijaga dari hulu hingga hilirnya,” ujar Wamen BUMN yang akrab disapa Tiko ini saat melakukan kunjungan kerja ke kebun HGU Lumajang PTPN I Regional 4. 

Tiko mengatakan bahwa untuk menjaga kelangsungan ekonomi Indonesia, dibutuhkan effort khusus. “Supaya kita bisa swasembada, kemudian juga mampu menghasilkan varietas bibit unggul, yang bisa menghasilkan domestic variety produktif di tanah Indonesia,” katanya.

Tiko menekankan agar ekosistem tersebut terus dijaga bersama, mulai dari pembibitannya hingga pengelolaan kebunnya. Research and development mengenai produktivitas dan efisiensi, disiplin dalam mengelola kebun, pengelolaan keuangan dan komersial, maupun neraca perusahaan, harus menjadi satu kesatuan. "Sehingga, nanti ke depannya PTPN bisa bangkit dari sisi produksinya,” imbuhnya.

Kunjungan Wamen untuk meninjau pelaksanaan sejumlah program pasca transformasi, serta strategi bisnis PTPN Group dalam mewujudkan percepatan swasembada gula nasional. Kegiatan dimulai dengan peninjauan secara langsung kebun HGU Lumajang dan dilanjutkan dengan prosesi tanam perdana Kebun Benih Datar 24/25. Dirut Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani turut mendampingi.

Ghani mengatakan kunjungan Wamen BUMN menjadi salah satu bentuk stimulus semangat bagi para planters PTPN Group untuk bisa kembali menorehkan sejarah. “Karena kami sendiri sudah yakin kalau tebu ini mudah. Karena jika cerita tentang tebu itu cerita tentang sejarah, bagaimana kita mengembalikan sejarah tersebut," katanya.

"Maka kewajiban PTPN ke depan itu akan membangun inkubasi-inkubasi kepada masyarakat, melakukan pelatihan-pelatihan dan penyuluhan-penyuluhan. Kita akan menyiapkan itu untuk kembali memperbaiki tata kelola tebu rakyat,” ungkap Ghani menambahkan.

Lebih lanjut Ghani menyampaikan, ke depan selain memperbaiki areal HGU, PTPN Group juga terus berupaya melakukan perbaikan guna membantu para petani. “Sekali lagi, terima kasih atas kunjungan bapak, ini menjadi sumber motivasi bagi kita untuk mewujudkan harapan pemerintah,” ucapnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement