Jumat 29 Dec 2023 13:27 WIB

Segini Perincian Gaji Setiap Anggota BTS Sebagai Tentara Selama Wajib Militer

Penghasilan tertinggi member BTS di militer saat ini dimiliki Jin.

Rep: Shelbi Asrianti / Red: Friska Yolandha
Jin BTS. JIn mendapatkan perayaan ulang tahun yang megah dari penggemarnya.
Foto: Dok BigHit
Jin BTS. JIn mendapatkan perayaan ulang tahun yang megah dari penggemarnya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketujuh personel grup K-Pop Bangtan Sonyeondan (BTS) saat ini sedang menjalani wajib militer (wamil). Sebagai tentara, mereka tidak bisa memperoleh penghasilan dari pekerjaan utama sebagai musisi, tetapi mereka tetap mendapat gaji tetap dari pemerintah.

Besaran gaji setiap personel tidak sama karena jadwal mendaftar wamil yang berlainan. Jin BTS mendaftar terlebih dahulu, disusul J-Hope, Suga, RM, V, Jimin, dan Jungkook. Enam member BTS menjadi tentara aktif, sementara Suga bertugas di pusat komunitas di Seoul.

Baca Juga

Dikutip dari laman Koreaboo, Jumat (29/12/2023), penghasilan tertinggi member BTS di militer saat ini dimiliki Jin. Sebab, dia yang paling awal mendaftar wamil. Dengan pangkat Sersan, gaji bulanan Jin dilaporkan sebesar satu juta won Korea (sekitar Rp 12 juta).

J-Hope, anggota BTS kedua yang mendaftar, saat ini menjabat sebagai Kopral. Dia dilaporkan menerima gaji sebesar 800 ribu won Korea (Rp 9,6 juta) per bulan. Urutan penghasilan berikutnya adalah Suga, yang masih berstatus Prajurit dengan gaji bulanan 680 ribu won Korea atau sekitar Rp 8,16 juta.

Sementara, RM, Jimin, V, dan Jungkook, yang semuanya mendaftar wajib militer pada 11 dan 12 Desember 2023 masih menjalani pelatihan dasar selama lima pekan. Selama periode tersebut, gaji standar peserta pelatihan adalah 600 ribu won Korea (Rp 7,2 juta).

Di antara keempat member itu, gaji V diperkirakan akan meningkat lebih tinggi dibandingkan yang lain setelah masa pelatihan dasar. Itu karena V bergabung dengan Tim Tugas Khusus (SDT). Tim elite tersebut adalah unit antiterorisme yang berada langsung di bawah pengawasan Kantor Kepresidenan Republik Korea Selatan.

Pada 2024, semua anggota BTS akan menikmati kenaikan gaji militer sebesar 25 persen sebagai bagian dari kenaikan gaji universal untuk semua wajib militer, sejalan dengan rencana kenaikan anggaran. Sementara itu, para anggota BTS masih memperoleh pendapatan pasif sebagai pemegang saham utama HYBE.

Nilai akumulasinya tercatat sebesar 100 miliar won Korea (Rp 1,2 triliun) sesuai harga penutupan saham pada 21 Desember 2023. Pendapatan dari streaming lagu, royalti, dukungan komersial, dan penjualan album juga memperkaya kekayaan bersih para personel BTS selama mereka menjalani wamil.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement