REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lebih berintegritas ke depannya. Hal ini setelah sejumlah kasus yang ditangani KPK justru menyeret pimpinan lembaga antirasuah Firli Bahuri dalam kasus pemerasan dan dugaan penerimaan gratifikasi.
Peristiwa ini pun mencoreng nama KPK dan mendapat perhatian Waprss Ma’ruf Amin agar ke depan KPK dapat kembali menjadi lembaga yang kredibel.
“Kita harapkan tentu KPK ke depan supaya lebih berintegritas, supaya KPK yang sekarang ini dianggap indeks prestasinya buruk, dikembalikan lagi menjadi lembaga yang kredibel dan disegani,” ungkap Wapres.
Untuk mengembalikan marwah KPK, kata Wapres diperlukan perbaikan di dalam tubuh lembaga yang telah berdiri selama 21 tahun itu.