REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Arus penumpang moda transportasi kapal laut melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada masa libur Natal dan jelang Tahun Baru 2024 mencapai 91 ribu orang.
"Angka ini sejak 21 Desember sampai tadi sore, 30 Desember 2023, terhitung naik 23 persen dibanding periode yang sama tahun lalu," kata Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur (Kapolda Jatim) Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Imam Sugianto kepada wartawan di Surabaya, Sabtu (30/12/2023).
Imam menjelaskan puncak mudik terjadi pada 27 Desember 2023 dengan 11 ribu orang lebih.
Kapolda Imam Sugianto bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa serta sejumlah pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) provinsi setempat menyempatkan berkunjung di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Sebelum tiba di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, para pejabat Forkopimda Jatim itu sejak pagi hingga siang meninjau kesiapan pelayanan di tempat-tempat wisata, mulai dari Kabupaten Lamongan hingga Kota Batu, menggunakan helikopter.
General Manager Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Dhany Agustian menyebutkan arus penumpang diprediksi kembali mencapai puncak pada 2 Januari 2024.
"Pada 2 Januari 2024, kami prediksi puncak arus balik, kebanyakan menuju ke berbagai kota di wilayah Indonesia Timur," ujarnya.
Dhany menyebut totalnya mulai tanggal 21 Desember 2023 hingga puncak arus balik 2 Januari 2024 diperkirakan jumlah penumpang mencapai 105 ribu orang.
"Kami memprediksi hingga puncak arus balik nanti, dibanding periode yang sama tahun lalu, terjadi kenaikan arus penumpang sekitar 20 persen di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya," ucapnya.
