REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, mengapresiasi kinerja Pemkab Bandung sepanjang tahun 2023 yang menunjukan keberhasilan pembangunan, salah satunya dalam pengelolaan keuangan daerah.
Cucun menguraikan, wujud keberhasilan pembangunan di Kabupaten Bandung dapat dilihat dari semua indikator pembangunan. Antara lain angka laju pertumbuhan ekonomi (LPE), terjaganya stabilitas inflasi, menurunkan angka pengangguran terbuka, dan menurunkan angka kemiskinan ekstrem.
"Yang paling saya soroti adalah dari sisi keuangan daerah, di mana Pemkab Bandung berhasil meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) menjadi menjadi Rp 1,3 triliun di tahun 2023, yang tahun sebelumnya Rp960 miliar. Meningkatnya sampai Rp 300 miliar, ini pencapaian yang luar biasa dan saya sangat apresiasi," ungkap Cucun saat menghadiri Car Free Night di Kecamatan Majalaya, Sabtu (31/12/2023) malam lalu.
Legislator Daerah Pemilihan 2 Jawa Barat ini juga menyinggung iklim investasi di Kabupaten Bandung terjaga kondusif, sehingga meningkatkan perekonomian bagi Kabupaten Badung sendiri. Menurutnya hal itu tak lepas dari peranan TNI-Polri.
Tapi jangan lupa, tukas Cucun, keberhasilan Pemkab Bandung ini juga tidak terlepas dari sinergi antara pemerintah daerah dengan legislatif, selain stakeholder lainnya dan masyarakat sendiri.
"Saya juga ikut berperan bagaimana memberikan empowering atau pemberdayaan agar pemda ini bisa membangun daerahnya dengan baik dan lancar, khususnya dari segi pengelolaan anggaran. Karena benar-benar fiskal itu sangat menunjang daerah untuk pembangunan. Kalau fiskalnya kuat, daerah bisa berdaya," kata Anggota Komisi III DPR RI ini.
Karena itu menurutnya tidak ada kabupaten lain yang mampu meningkatkna PAD-nya dalam kondisi masih diliputi refokusing anggaran akibat pandemi Covid-19 dan kondisi ekonomi nasional baru reborn. "Hanya Kabupaten Bandung yang bisa menaikan PAD hingga Rp 300 miliar dalam kondisi perekonomian nasional yang sulit," ujarnya.
Ke depan, Ketua Fraksi PKB DPR RI ini berpesan, ada pekerjaan besar yang tertunda dan harus dituntaskan di tahun 2024. Antara lain percepatan penurunan angka kemiskinan ekstrem dan prevalesi stunting yang harus sampai ke titik zero. Termasuk juga penurunan angka pengangguran yang harus terus ditekan.
"Saya titip juga ke Kabupaten Bandung untuk tetap menjaga stabilitas inflasi dan kondusivitas keamanan," kata Cucun.